Fakta Baru Kasus Mutilasi di Bogor
Desi Triana mengatakan, pihak Satreskrim Polres Bogor sudah melakukan upaya tindak lanjut dengan penyelidikan dan melakukan gelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sejak kemarin. "Ada beberapa fakta baru yang ditemukan," kata Desi dikonfirmasi Tempo, Kamis, 16 Maret 2023.
Dalam olah TKP, Desi menyebut korban dibunuh kurang dari sehari saat ditemukan. Artinya, mayat pria korban pembunuhan dan mutilasi yang menggegerkan warga Singabangsa, Tenjo itu dibunuh pada hari Selasa dan dibuang serta ditemukan pada Rabu, 15 Maret 2023.
"Banyak luka ditemukan di tubuh mayat, hasil dari autopsi. Lalu, diduga mayat ini dibunuh pada hari Selasa malam dan dibuang pada esok harinya. Sebab hasil penyelidikan menunjukkan korban dibunuh kurang dari 12 jam sebelumnya," kata Desi.
Desi mengatakan, saat ini Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor terus mengembangkan penyelidikan dengan berbekal petunjuk atau ciri ciri khusus yang ada pada tubuh mayat, di antaranya gambar tato abstrak yang ada pada bagian lengan kiri korban.
Penyidikan terhadap mayat korban pembunuhan disertai mutilasi ini dilanjutkan dengan mencari identitas korban melalui cara pencarian warga masyarakat yang kehilangan keluarganya. "Nanti jika ada yang melapor kehilangan akan dicocokkan dengan ciri-ciri khusus yang ada atau ditemukan dalam tubuh korban," ujar Desi.
Polres Bogor berharap masyarakat segera lapor jika merasa kehilangan anggota keluarganya untuk mengungkap kasus mayat korban mutilasi di Bogor ini. Semoga identitas mayat Mr X ini segera terungkap dan jika ada masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya segera melapor," kata Desi.
M.A MURTADHO
Pilihan Editor: Koper Pink Berisi Mayat Korban Mutilasi di Pinggir Jalan Gegerkan Warga Bogor