TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bazis DKI Jakarta Akhmad H Abubakar mengatakan, pihaknya menargetkan zakat pada Ramadan tahun ini mencapai Rp 99 miliar. Angka tersebut adalah 35 persen dari target tahunan senilai Rp 300 miliar.
"Target zakat Rp 99 miliar atau 35 persen dari target tahunan, yaitu sebanyak Rp 300 miliar," kata Akhmad di sela-sela kegiatan Jakarta Tarhib Ramadhan 1444 H di Kawasan Monas, Ahad, 19 Maret 2023.
Pagi ini, Baznas Bazis menggelar lomba Jakarta Tarhib Ramadhan 1444 H dalam rangka menyambut bulan puasa yang tinggal hitungan hari. Kegiatan ini diikuti ribuan warga Ibu Kota yang terbagi dalam beberapa grup.
"Peserta 2.500 orang, 150, 152 tim," ujarnya.
Menurut Akhmad, lomba Tarhib ini adalah kegiatan pertama yang diikuti warga dengan aneka ragam kostum. Dia bersyukur melihat antusiasme warga yang turut memeriahkan kegiatan menyambut (Tarhib) bulan suci Ramadan.
Tak hanya itu, Akhmad juga berterima kasih kepada pelbagai pihak yang telah mendukung, di antaranya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Tarhib ini merupakan kali yang pertama yang sangat luar biasa ramainya dan antusias dari peserta lomba dengan berbagai macam kostum belum pernah ada yang saya amati di DKI maupun di seluruh Indonesia," kata dia.
Hingga hari ini, pemerintah belum mengumumkan jadwal puasa 2023. Namun, Muhammadiyah telah menetapkan jadwal puasa pada 23 Maret 2023.
Dilansir dari laman muhammadiyah.or.id, untuk menentukan 1 Ramadan dan 1 Syawal, Muhammadiyah memakai perhitungan peredaran bulan (hisab) atau disebut sebagai hisab hakiki wujudul hilal.
Pilihan Editor: Baznas DKI Gandeng Bepe Jadi Duta, Target Zakat Selama Ramadhan Rp 99 Miliar
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
