Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - PHS, 48 tahun yang sehari-hari menjadi pengamen babak belur dihajar warga setelah ketahuan melakukan pencurian di sebuah ruko di Serpong, Tangerang Selatan.
PHS menyasar tempat usaha milik A. Tempat tersebut berada di Workshop Trimlaser KM 9, JL. Raya Serpong No 98 RT 008/009 Kelurahan Pondok Jagung l, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.
Kasi Humas Polres Kota Tangerang Selatan Ipda Galih Dwi Nuryanto membenarkan kejadian insiden yang viral di media sosial tersebut.
Kata Galih aksi itu dilatarbelakangi pencurian telpon genggam yang dilakukan oleh PHS.
"Korban ini A lelaki usia 29 tahun. Kejadiannya kemarin Senin," kata Galih saat dihubungi Tempo, Selasa 21 Maret 2023.
Menurut Galih kejadian tersebut berawal pada saat pelaku sedang berada di lokasi kejadian. Saat itu pelaku bermodus mengamen menggunakan speaker aktif yang digendong.
"Pada saat pelaku mengamen, pelaku melihat ada 1 buah handphone yang sedang di charger di meja milik korban," ujarnya.
Melihat kesempatan tersebut, lanjut Galih, pelaku kemudian melakukan aksinya.
"Setelah itu pelaku melihat di sekitaran lokasi dalam keadaan sepi, lalu pelaku langsung mengambil 1 buah handphone milik korban yang sedang di charger di meja dan langsung meninggalkan lokasi kejadian," ujarnya.
Tidak lama kemudian, tambah Galih, korban yang hendak ingin mengambil handphone miliknya tersebut menyadari bahwa Hp nya sudah tidak ada.
"Karena merasa curiga korban melihat rekaman CCTV dan diketahui bahwa yang mengambil handphone miliknya tersebut seorang laki-laki yang bermodus sedang mengamen," katanya.
Kemudian korban bersama saksi berusaha mencari pelaku tersebut dan berhasil ditemukan pelakunya berikut HP miliknya ada di tas pelaku.
Warga yang geram dengan aksi pengamen tersebut sempat melakukan pemukulan. Namun petugas yang mendapat laporan tersebut langsung menuju lokasi dan mengamankan terduga pelaku pencurian bersama dengan barang bukti HP yang dicuri.
Pilihan Editor: Kawanan Pencuri Menyamar Petugas PLN Sasar Rumah Lain, Aksinya Gagal Karena Ditanya Surat Tugas
