2. Tidak menolak Piala Dunia U-20
Meski bersyukur, dia mengaku, peserta Aksi 203 sebenarnya tak menolak perhelatan Piala Dunia U-20 di Tanah Air. Penolakan hanya berlaku untuk rencana kedatangan timnas Israel.
"Sebenarnya jujur yang kami tolak bukan Piala Dunia U-20 nya yang saat ini Indonesia selaku tuan rumah, karena dari segi ekonomi dan posisi Indonesia di mata dunia serta lainnnya, itu sangat menguntungkan," jelas Husein.
3. Tak ada lagi tuntutan
Menurut dia, tim Aksi 203 tak lagi memiliki tuntutan untuk pemerintah mengingat Piala Dunia U-20 batal diselenggarakan di Indonesia.
"Dengan pembatalan ini, maka secara otomatis, kami hentikan semua tuntutan kami. Sekali lagi kami bersyukur, Alhamdulillah ini semua adalah berkah, anugerah dan pertolongan dari Allah," ujar dia.
Sebelumnya, pendemo menuntut pemerintah Indonesia untuk tegas menolak kedatangan timnas Israel. Selain itu, mereka juga menyerukan agar Indonesia menunjukkan sikap tegas kepada pihak-pihak yang sengaja menghadirkan timnas Israel.
4. Jadi hikmah
Husein berharap batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 dapat menjadi hikmah bagi siapa pun yang berada dalam lingkaran pemerintahan.
"Semoga ini bisa menjadi hikmah bagi siapa pun yang menjadi pemerintah, jangan sekali-kali menerima kedatangan negara penjajah Israel secara resmi, apa pun acaranya. Karena itu adalah penyelewengan dan pengkhianatan terhadap konstitusi," ujar Staf Ahli Sekretaris Umum DPP FPI itu.
Pilihan Editor: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Pendemo Tolak Timnas Israel: Jujur Kami Bukan Tolak Pildun
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.