Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tanggul Pantai NCICD di Cilincing Mulai Dikerjakan, DKI Jakarta: Nelayan Sudah Menyepakati

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Penampakan kawasan beridirnya tanggul pantai NCICD di Kelurahan Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara. Dok. Humas Pemkot Jakut.
Penampakan kawasan beridirnya tanggul pantai NCICD di Kelurahan Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara. Dok. Humas Pemkot Jakut.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tanggul Pantai National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) di Sungai Cakung Drain, Cilincing, Jakarta Utara mulai dikerjakan dengan tahap awal pengesetan alat berat di lokasi. Mulainya pengesetan alat berat itu menyusul telah direalisasikannya kompensasi bagi nelayan terdampak.

Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim memastikan upaya komunikasi tatap muka antara para nelayan di Kampung Nelayan Cilincing dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia berjalan dengan lancar. Alhasil, melalui beberapa pertemuan yang telah berlangsung disepakati pengerjaan Tanggul Pantai NCICD di Sungai Cakung Drain.

“Pertemuan berjalan dengan lancar, hasilnya nelayan menyepakati pembangunan Tanggul Pantai NCICD di Sungai Cakung Drain,” kata Ali Maulana Hakim saat ditemui di Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Jumat, 31 April 2023.

Dikonfirmasi terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen Pelaksanaan Pengembangan Terpadu Pesisir Ibukota Negara 1 Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Herdy Bayu menerangkan kompensasi terhadap 53 tambatan perahu nelayan telah direalisasi mulai Rabu (29/3) kemarin. Kompensasi tersebut tentunya sejalan dengan hasil kesepakatan nelayan bersama PT. SAC Nusantara selaku penyedia jasa konstruksi bangunan Tanggul Pantai NCICD.

“Kompensasi tambatan perahu sudah direalisasi sesuai kesepakatan bersama. Hanya saja lokasi tambatan perahu pengganti masih dikomunikasikan dengan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta,” kata Herdy Bayu.

Baca juga: Cara Heru Budi Atasi Banjir Jakarta: Normalisasi Kali Ciliwung, Sodetan, hingga Penyedotan Air

Tanggul Pantai NCICD 557 meter

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dipastikannya, pengesetan alat berat pun sudah dimulai sebagai tahap awal pengerjaan Tanggul Pantai NCICD di Sungai Cakung Drain. Tanggul Pantai NCICD sepanjang 557 meter itu pun dijadwalkan mulai dikerjakan pasca Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah dengan perkiraan waktu rampung pada akhir tahun 2023 mendatang.

“Nelayan sudah mulai membongkar sendiri tambatan perahunya karena sudah mendapat kompensasi. Sekarang alat berat juga sudah mulai di-setting sebagai persiapan pengerjaan Tanggul Pantai NCICD di Sungai Cakung Drain. Dijadwalkan akhir tahun 2023 pengerjaan rampung,” sebutnya.

Sementara itu, Ketua Rukun Warga 04 Kelurahan Cilincing, Jaelani mengungkapkan nelayan dan warga lainnya mendukung pengerjaan Tanggul Pantai NCICD di Sungai Cakung Drain sebagai upaya pencegahan abrasi dan luapan peningkatan muka air laut (rob). Dukungan itu terlebih sudah direalisasikannya kompensasi tambatan perahu milik nelayan.

“Pada prinsipnya nelayan dan warga lainnya sepakat adanya pengerjaan Tanggul Pantai NCICD, karena memang sangat bagus agar tidak terjadi abrasi dan rob,” tutup Jaelani.

Pilihan Editor: Heru Budi Minta Arahan Menteri ATR/BPN Soal Tata Ruang Jakarta Pasca-IKN Pindah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

1 hari lalu

Ilustrasi pembacokan. istimewa
Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.


Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

1 hari lalu

Warga berebut sesaji saat mengikuti prosesi Pesta Lomban di laut Jepara, Jepara, Jawa Tengah, Rabu 17 April 2024.  Pesta Lomban yang diadakan nelayan sepekan setelah Idul Fitri dengan melarung sesaji berupa kepala kerbau serta hasil bumi ke tengah laut itu sebagai bentuk syukur dan harapan para nelayan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rezeki dan keselamatan saat melaut. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

2 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.


Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

8 hari lalu

Direktur Walhi Jawa Tengah Fahmi Bastian. Foto dok.: Walhi
Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

Walhi dan Pokja Pesisir Kalimantan Timur sebut kerusakan Teluk Balikpapan salah satunya karena efek pembangunan IKN.


Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

12 hari lalu

Ilustrasi nelayan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.


Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

20 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam acara Pertemuan Nasional Kesetaraan Gender, Disabilitas, dan Inklusi Sosial di Kantor KKP, Jakarta Pusat pada Selasa, 19 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono menyerahkan dua kapal illegal fishing ke nelayan di Banyuwangi, Jawa Timur.


Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

30 hari lalu

Dua orang anak bermain di lokasi  kapal mengangkut imigran etnis Rohingya yang mendarat di pantai desa  Ie Meule, kecamatan Suka Jaya, Pulau Sabang, Aceh, Sabtu 2 Desember 2023.  Sebanyak 139 imigran etnis Rohingya terdiri dari laki laki,  perempuan dewasa dan anak anak menumpang kapal kayu kembali mendarat di Pulau Sabang, sehingga total jumlah imigran di Aceh tercatat  sebanyak 1.223 orang. ANTARA FOTO/Ampelsa
Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

Nelayan Indonesia dan tim SAR pada Rabu 20 Maret 2024 berjuang menyelamatkan puluhan warga Rohingya setelah air pasang membalikkan kapal mereka


Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

31 hari lalu

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.


Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

32 hari lalu

Delapan awak kapal WNI di  kapal kargo di Taiwan, 28 Oktober 2022. (ANTARA FOTO/FAHMI FAHMAL SUKARDI)
Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

Pengusaha yang hanya mengejar keuntungan telah menyebabkan luasnya praktik kerja paksa, perdagangan manusia, dan perbudakan di sektor perikanan.


Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

32 hari lalu

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, membuat program Dedikasi Kukar Idaman untuk para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Anggana.