Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemkot Jaksel Angkut 404 PPKS di Jalanan untuk Dibawa ke Panti Sosial

Reporter

image-gnews
Petugas Satuan Polisi Pamong Praha (Satpol PP) melakukan razia gelandangan dan pengemis (gepeng) di sekitar Wilayah Menteng, Jakarta, Kamis (19/07). Razia tersebut dilakukan untuk mengurangi gepeng yang menjamur saat bulan suci Ramadhan. TEMPO/Dasril Roszandi
Petugas Satuan Polisi Pamong Praha (Satpol PP) melakukan razia gelandangan dan pengemis (gepeng) di sekitar Wilayah Menteng, Jakarta, Kamis (19/07). Razia tersebut dilakukan untuk mengurangi gepeng yang menjamur saat bulan suci Ramadhan. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Selatan mengangkut sebanyak 404  Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) untuk kemudian dibawa ke panti sosial.

"Sebanyak 404 PPKS kami jangkau sejak Januari sampai dengan akhir Maret 2023," kata Kepala Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Selatan Bernard Tambunan seperti dikutip dari Antara, Senin, 3 April 2023.

PPKS sebanyak itu terdiri atas 60 gelandangan, pengamen (94), pengemis (41), pemulung (86), asongan (16), parkir liar (5) dan seorang tuna susila. Selain itu 24 disabilitas mental, seorang penyandang disabilitas, lanjut usia terlantar (28), anak terlantar (2), 25 orang terlantar dan 21 non PPKS.

"Semua PPKS tersebut dijangkau oleh Satgas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) di sejumlah titik pantau," katanya.

Ratusan PPKS tersebut langsung dibawa ke Panti Sosial Bina Insani Satu (PSBI I) untuk dilakukan pembinaan.

Menurut Bernard, pihaknya juga bekerjasama dengan Satpol PP dalam penjangkauan gabungan PPKS yang dilakukan tiga kali dalam satu minggu.

"Diharapkan dengan penjangkauan PPKS ini meningkatkan ketentraman dan kenyamanan kota Jakarta Selatan dari gangguan ketertiban umum," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, petugas gabungan menjaring sejumlah PPKS dan pekerja seks komersial (PSK) di kawasan Kebayoran Baru demi menjaga ketertiban di bulan Ramadhan 1444 Hijriah.

"Kami mengamankan dua PPKS di Jalan Darmawangsa dan satu PSK di Jalan Falatehan Melawai," kata Camat Kebayoran Baru, Tomy Fudihartono.

Tomy menambahkan, dua PPKS dan satu PSK itu diserahkan kepada unsur Petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian (P3S) Suku Dinas Sosial untuk diteruskan proses penanganannya ke Panti Kedoya Jakarta Barat.

Selain itu, ada 15 PPKS lainnya sedang meminta sumbangan dari donatur, namun berhasil melarikan diri di Jalan Darmawangsa Raya sehingga tidak sempat untuk diamankan petugas.

Pilihan Editor: Risma Resmikan Rusun Khusus Bagi PPKS di Jakarta Timur, Biaya Sewa Rp 10.000 per Bulan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kekerasan Seksual di Kampus, Nadiem Makarim Pernah Bicara Soal Sanksi bagi Pelaku dan Perguruan Tinggi

7 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut membahas kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi PTN (Badan Hukum, BLU, dan Satker), dan pembahasan implementasi KIP Kuliah dan Uang Kuliah Tunggal (UKT). TEMPO/M Taufan Rengganis
Kekerasan Seksual di Kampus, Nadiem Makarim Pernah Bicara Soal Sanksi bagi Pelaku dan Perguruan Tinggi

Nadiem Makarim pernah bicara soal sanksi bagi pelaku kekerasan seksual di kampus. Apa pula sanksi bagi perguruan tinggi?


Gedung RSPP Jakarta Selatan Kebakaran, Sudah Proses Pendinginan

14 hari lalu

Pemadam Kebakaran Menjelaskan Proses Pemadaman di RSPP, Jakarta Pusat pada 26 Agustus 2024. TEMPO/Halgi Mashalfi
Gedung RSPP Jakarta Selatan Kebakaran, Sudah Proses Pendinginan

Gedung RSPP di Jakarta Selatan mengalami kebakaran hari ini.


Kebakaran di Manggarai, Jaksel Buka Posko Pengurusan Dokumen yang Rusak bagi Korban

24 hari lalu

Masjid At Taubah dari kejauhan atapnya masih terlihat utuh meski kondisi sekelilinya dilalap si jago merah di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan. Tempo/Hanggi Mashalfi
Kebakaran di Manggarai, Jaksel Buka Posko Pengurusan Dokumen yang Rusak bagi Korban

Kebakaran melanda ratusan bangunan di RW 06 dan 12, Manggarai selasa kemarin


Masjid At-Taubah Tetap Kokoh Berdiri Meski Sekelilingnya Dilalap Api di Manggarai

25 hari lalu

Masjid At Taubah dari kejauhan atapnya masih terlihat utuh meski kondisi sekelilinya dilalap si jago merah di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan. Tempo/Hanggi Mashalfi
Masjid At-Taubah Tetap Kokoh Berdiri Meski Sekelilingnya Dilalap Api di Manggarai

Berbeda dengan bangunan di sekitarnya yang hampir rata dengan tanah, Masjid At-Taubah di Manggarai, tetap tegak berdiri hampir tidak tersentuh api.


Hendri Korban TPPO di Myanmar Alami Penyekapan dan Penyiksaan, Keluarga Dimintai Tebusan Rp 500 Juta

27 hari lalu

Hendry, pria yang ditipu dengan mendapat tawaran kerja di Thailand. Instagram/sabimedia
Hendri Korban TPPO di Myanmar Alami Penyekapan dan Penyiksaan, Keluarga Dimintai Tebusan Rp 500 Juta

Suhendri Arsiansyah, 27 tahun, asal Jakarta Selatan, diduga menjadi korban TPPO di Myanmar. Keluarga dimintai tebusan USD 30.000.


Ibu Banting Anak di Jagakarsa Jaksel hingga Tewas Ditengarai Punya Gangguan Psikologis

33 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan anak. youtube.com
Ibu Banting Anak di Jagakarsa Jaksel hingga Tewas Ditengarai Punya Gangguan Psikologis

Kepolisian mendalami kasus ibu berinisial TY (35 tahun) yang membanting anak kandung perempuan berinisial AK (1 tahun) hingga tewas.


BIN Bantah Anggotanya Buat Keributan di Kawasan Radio Dalam Jakarta Selatan

38 hari lalu

Momen seorang pria mengamuk dan mengaku sebagai Anggota BIN dikawasan Radio Dalam.  Instagram
BIN Bantah Anggotanya Buat Keributan di Kawasan Radio Dalam Jakarta Selatan

Seorang pria mengaku anggota BIN mengamuk dan membuat onar di Jakarta Selatan. BIN memastikan pria tersebut bukan anggotanya.


Kronologi Perkelahian Maut 2 Pria di Jakarta Selatan, Berawal dari Cekcok Mulut

52 hari lalu

Ilustrasi perkelahian. Shutterstok
Kronologi Perkelahian Maut 2 Pria di Jakarta Selatan, Berawal dari Cekcok Mulut

Perkelahian yang dilakukan 2 pria berinisial I dan HR di Jalan Ciputat Raya, Pondok Pinang, Jakarta Selatan, pada Kamis, 18 Juli 2024, berujung maut.


Warga Rumah Dinas Polri Pondok Karya Mampang Klaim Bukan Polisi yang Bangun Kompleks Itu

9 Juli 2024

Sejumlah keluarga pensiunan Polri yang terancam diusir Yanma Polri datangi kantor Komnas HAM, Jakarta pada Senin, 8 Juli 2024. TEMPO/ Mochamad Firly Fajrian
Warga Rumah Dinas Polri Pondok Karya Mampang Klaim Bukan Polisi yang Bangun Kompleks Itu

Ida Bagus Ketut Weda, menceritakan kondisi ketika pertama kali pindah ke rumah dinas Kompleks Pondok Karya, Mampang, Jakarta Selatan pada 1959.


Terancam Diusir dari Rumah Dinas di Pondok Karya, 52 Keluarga Purnawirawan Polri Mengadu Ke Komnas HAM

8 Juli 2024

Sejumlah keluarga pensiunan Polri yang terancam diusir Yanma Polri datangi kantor Komnas HAM, Jakarta pada Senin, 8 Juli 2024. TEMPO/ Mochamad Firly Fajrian
Terancam Diusir dari Rumah Dinas di Pondok Karya, 52 Keluarga Purnawirawan Polri Mengadu Ke Komnas HAM

52 keluarga purnawirawan Polri yang tinggal di perumahan Pondok Karya, Tangerang, mendatangi kantor Komnas HAM untuk membuat laporan.