Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cinta Mega Telah Diperiksa KPK, Berikut Profil Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Itu

image-gnews
Anggota Komisi C DPRD DKI dari Fraksi PDIP, CInta Mega. Foto: Dokumentasi DPRD DKI Jakarta
Anggota Komisi C DPRD DKI dari Fraksi PDIP, CInta Mega. Foto: Dokumentasi DPRD DKI Jakarta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2019-2024 Fraksi PDIP Cinta Mega diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK sebagai saksi kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan tanah di Kelurahan Pulo Gebang, Cakung, Jakarta.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan Penyidik KPK memeriksa Cinta Mega untuk didalami pengetahuannya terkait pembahasan anggaran penyertaan modal Provinsi DKI Jakarta pada Perumda Sarana Jaya.

“Saksi ini hadir dan kembali didalami Tim Penyidik di antaranya soal pembahasan anggaran penyertaan modal daerah Provinsi DKI Jakarta pada PD (Perumda) Sarana Jaya,” kata Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis, 27 April 2023, dikutip dari Antara.

Profil Cinta Mega

Melansir laman dprd-dkijakartaprov.go.id, Cinta Mega merupakan salah satu politikus Indonesia. Perempuan kelahiran Jakarta, 7 September 1963 menjadi kader PDIP. Dia pernah menjabat sebagai Anggota Komisi E dan Wakil Ketua Komisi C.

Selain itu Cinta Mega juga pernah jadi Wakil Ketua Bidang Kesra dan Pemberdayaan Perempuan DPP PDIP DKI Jakarta dan jadi Bendahara DPC PDIP Jakarta Barat. Dia terpilih jadi DPRD Dapil 9 Jakarta Barat periode 2014-2019. Pada periode 2019-2024, dia kembali terpilih untuk kali kedua

Cinta Mega dikabarkan terancam dipecat dari PDIP. Pemecatan tersebut dilakukan apabila dia ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Hal ini disampaikan oleh Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono. Menurutnya, hal ini berdasarkan mekanisme partai berlambang banteng itu.

“Kan partai punya mekanisme terhadap kader yang seperti itu. Nanti partai yang akan menentukan langkah-langkah berikutnya terkait apa yang dilakukan oleh yang bersangkutan,” terang Gembong kepada wartawan, Jumat, 28 April 2023.

Pihaknya mengatakan PDIP tidak akan mencampuri proses penegakan hukum. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada KPK terkait status hukum Cinta Mega tersebut. Pasalnya apa yang dilakukan merupakan perihal personal. Tidak berkaitan dengan partai.

“Apa yang dilakukan kan personal, kami tidak mencampuri urusan. Apalagi proses hukum yang sedang berjalan,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Pemberitaan KPM Ali Fikri menyebut ada dugaan aliran dana ke sejumlah pihak terkait pengadaan tanah di Pulogebang, Jakarta Timur dalam program Rumah DP Nol Rupiah. Dia mengatakan kuat dugaan tersebut ialah adanya aliran dana kepada para anggota DPRD DKI Jakarta.

“Informasi yang kami peroleh, betul ada dugaan demikian,” kata Ali melalui keterangannya pada Kamis, 27 April 2023.

Kasus korupsi pengadaan lahan Pulo Gebang ini merupakan pengembangan dari kasus korupsi pengadaan tanah di Munjul. Perkara ini menjerat Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya periode 2016-2021 Yoory Corneles Pinontoan dan kawan-kawan.

PD Sarana Jaya melakukan pengadaan lahan di Pulo Gebang pada 2018-2019. Dua lahan dibeli untuk program pembangunan rumah DP nol rupiah. Nilai pembelian kedua lahan diduga digelembungkan dari nilai aslinya dan merugikan pemerintah.

Untuk kasus Munjul, KPK menyatakan pemerintah DKI Jakarta merugi hingga Rp 152 miliar. Yoory C. Pinontoan saat ini telah divonis enam tahun penjara ditambah denda Rp 500 juta.

Pilihan Editor: Ruang Kerja Politikus PDIP di DPRD DKI Cinta Mega Ikut Digeledah KPK

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Kereta Cepat Whoosh Gratis hingga Pertengahan Oktober, Cara Daftar Seleksi PPPK Bappenas

53 menit lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) meresmikan kereta cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Halim, Jakarta, Senin 2 Oktober 2023. Presiden meresmikan kereta cepat Jakarta-Bandung yang dinamakan Whoosh untuk dioperasionalkan secara umum. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Terkini: Kereta Cepat Whoosh Gratis hingga Pertengahan Oktober, Cara Daftar Seleksi PPPK Bappenas

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari kereta cepat Jakarta-Bandung Whoosh akan gratis sampai pertengahan bulan Oktober 2023.


KPK Panggil Febri Diansyah dalam Kasus Dugaan Korupsi di Kementan

1 jam lalu

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Panggil Febri Diansyah dalam Kasus Dugaan Korupsi di Kementan

KPK memanggil Febri Diansyah dan dua pengacara lainnya sebagai saksi dalam rangka pengumpulan alat bukti kasus dugaan korupsi di Kementan RI.


Begini Sikap PDIP soal Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo

1 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersama Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo dan Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo saat meninjau stan Pameran Pangan Plus 2023 dalam Rakernas ke-IV PDI Perjuangan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 30 September 2023. Pameran yang berlangsung selama Rakernas ke-IV PDI Perjuangan tersebut menampilkan inovasi produk pangan, hasil pertanian, perkebunan, perikanan, hingga teknologi pendukung pertanian. TEMPO/M Taufan Rengganis
Begini Sikap PDIP soal Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo

PDIP menutup kemungkinan Ganjar menjadi cawapres Prabowo. Lantas, siapa yang bakal menjadi cawapres Ganjar? Begini sikap PDIP.


10 Presiden Paling Korup Sepanjang Masa, Ada Mantan Presiden RI

1 jam lalu

Joseph Estrada. AP/Aaron Favila
10 Presiden Paling Korup Sepanjang Masa, Ada Mantan Presiden RI

Daftar presiden paling korup sepanjang masa, di antaranya Soeharto, Ferdinand Marcos, Mobutu Sese Seko


Megawati Sebut Orang Luar Tak Bisa Tiba-tiba Jadi Ketum, Pengamat: Sindir Kaesang

1 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik saat penutupan Rakernas IV PDI Perjuangan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Minggu, 1 Oktober 2023. Rakernas IV PDI Perjuangan itu menghasilkan 9 rekomendasi soal kedaulatan pangan dan 8 rekomendasi pemenangan Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Megawati Sebut Orang Luar Tak Bisa Tiba-tiba Jadi Ketum, Pengamat: Sindir Kaesang

Ahmad Khoirul Umam menanggapi pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ihwal orang luar tidak bisa tiba-tiba menjadi Ketua Umum Partai.


Megawati Haqul Yakin Ganjar Jadi Presiden RI ke-8, Jokowi: Habis Dilantik Besoknya Langsung...

2 jam lalu

Bakal Calon Presiden PDIP Ganjar Pranowo, Presiden Joko Widodo atau Jokowi, dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri saat mengjadiri Rapat Kerja Nasional atau Rakernas IV PDIP di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat, 29 September 2023. TEMPO/Han Revanda Putra
Megawati Haqul Yakin Ganjar Jadi Presiden RI ke-8, Jokowi: Habis Dilantik Besoknya Langsung...

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi meyakini Ganjar Pranowo menang Pemilu 2024 dan menjadi Presiden RI ke-8.


3 Sorotan Mahfud MD Soal Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian, Syahrul Yasin Limpo Tersangka?

2 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI, Mahfud MD, saat memimpin Pertemuan Ke-26 Dewan Masyarakat Politik-Keamanan ASEAN (APSC) yang digelar dalam rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-42 ASEAN di Ayana Komodo Waecicu Beach, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Selasa 9 Mei 2023. ANTARA/Rivan Awal Lingga
3 Sorotan Mahfud MD Soal Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian, Syahrul Yasin Limpo Tersangka?

Menkopolhukam Mahfud MD soroti 3 hal soal dugaan korupsi yang dilakukan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan pejabat di Kementerian Pertanian.


KPK Dikabarkan Tetapkan Syahrul Yasin Limpo Tersangka, Dua Adiknya Pernah Terlibat Kasus Korupsi

3 jam lalu

Pada acara Penghargaan Pertanian tahun 2022, Mentan Syahrul menyampaikan bahwa Indonesia mendapatkan Certificate of Acknowledgement dari lembaga penelitian padi terpercaya di tingkat internasional, IRRI, pada Ahad, 14 Agustus 2022. Menurut IRRI, Indonesia dinilai berhasil mencapai swasembada beras karena sukses membangun sistem pertanian dan pangan, serta mengimplementasikan teknologi dan inovasi beras. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
KPK Dikabarkan Tetapkan Syahrul Yasin Limpo Tersangka, Dua Adiknya Pernah Terlibat Kasus Korupsi

Berikut fakta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ditetapkan tersangka oleh KPK. Dua adiknya, pun pernah terlibat kasus korupsi.


Megawati Mengaku Pusing, Ganti Pemimpin Ganti Visi

4 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersama Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo berfoto bersama dengan para awak wartawan yang meliput pada acara penutupan Rakernas IV PDI Perjuangan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Minggu, 1 Oktober 2023. Rakernas IV PDI Perjuangan itu menghasilkan 9 rekomendasi soal kedaulatan pangan dan 8 rekomendasi pemenangan Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Megawati Mengaku Pusing, Ganti Pemimpin Ganti Visi

Megawati mengatakan hal itu harus dikoreksi. Sebab, kata dia, visi misi presiden pasti berbeda sampai kepala desa.


Megawati Singgung Konflik Agraria Terjadi karena Konversi Lahan

4 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengepalkan tangan salam merdeka saat penutupan Rakernas IV PDI Perjuangan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Minggu, 1 Oktober 2023. Rakernas IV PDI Perjuangan itu menghasilkan 9 rekomendasi soal kedaulatan pangan dan 8 rekomendasi pemenangan Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Megawati Singgung Konflik Agraria Terjadi karena Konversi Lahan

Megawati mengatakan, sekilas, konversi lahan dilakukan untuk hal-hal yang lebih bagus. Padahal, kata dia, hal itu tidak dilakukan dengan melihat visi