TEMPO.CO, Jakarta - Tiga berita terpopuler metropolitan pada Selasa pagi dimulai dari kematian AKBP Buddy Alfrits Towoliu yang tertabrak kereta di dekat Stasiun Jatinegara. Masinis KAI melaporkan korban tiba-tiba menuju rel ketika kereta sudah berjalan sehingga sulit melakukan pengereman mendadak.
Berita kedua masih soal kematian Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Timur AKBP Buddy Alfrits, yaitu kesaksian saksi di TKP. Saksi yang biasa berdagang dekat rel kereta ragu polisi berpangkat AKBP itu bunuh diri.
Berita ketiga soal Ganjar Pranowo menyapa para pendukungnya di Cafr Free Day (CFD) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu, 30 April 2023. Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyatakan kehadiran Ganjar murni hanya untuk berolahraga, bukan ajang politik.
Berikut 3 berita terpopuler kanal metropolitan pada Selasa, 2 Mei 2023:
1. Masinis KAI Jelaskan Posisi AKBP Buddy Alfrits yang Diduga Bunuh Diri di Rel Kereta Jatinegara
Kematian Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur AKBP Buddy Alfrits Towoliu masih memunculkan sejumlah tanda tanya. Kendati Polda Metro menyatakan anggotanya itu tewas bunuh diri, namun pihak keluarga sejauh ini membantah keterangan tersebut.
AKBP Buddy Alfrits ditemukan tak bernyawa di rel kereta api di Jatinegara. Polisi menyebut perwira menengah itu sengaja mengakhiri hidupnya.
Tempo mencoba mencari tahu peristiwa yang sebenarnya dengan menghubungi pihak PT KAI. Bagaimana kesaksian masinis saat peristiwa terjadi.
Kepala Hubungan Masyarakat PT Kereta Api Indonesia (KAI) Eva Chairunisa mengatakan informasi awal ditemukannya Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Timur berawal dari laporan masinisnya ke petugas Stasiun Jatinegara.
Eva tidak menceritakan secara detail siapa nama masinis yang bertugas saat itu. “Saya lupa, intinya gini saya lupa nama masinisnya siapa tapi gak terlalu penting nama masinisnya siapa. Poinnya adalah masinis sudah berjalan sesuai SOP dan KAI itu tidak bisa melakukan pengereman secara tiba-tiba seperti itu ya,” kata Eva saat dihubungi Tempo, Senin, 1 Mei 2023.
Eva menjelaskan kereta berjalan dalam kondisi normal. Berdasarkan kesaksian masinis, menurut Eva, korban tiba-tiba sudah berada di tengah perlintasan rel kereta api arah Bekasi. AKBP Buddy Alfrits, berdasarkan keterangan masini, berada di sana seorang diri.
“Dan kemudian korban secara tiba-tiba menuju rel pada saat kereta itu sudah jalan pada posisi normal. Bukan berjalan korban itu tiba-tiba ke tengah rel gitu. Udah gitu aja,” ucapnya.
Eva menegaskan ada kemungkinan korban tidak berjalan melalui Stasiun Jatinegara karena jarak yang cukup jauh.
“Untuk jarak (antara stasiun Jatinegara dan korban di tengah rel) nanti saya info. Intinya untuk petak jalan yang mengarah ke Bekasi ya cukup jauh dari stasiun. Jadi, tidak masuk ke lokasi itu melalui stasiun,” tutur dia.
Eva tidak merinci apakah korban menggunakan seragam polisi lengkap dan masinis hanya tahu kalau korban tiba-tiba berada di tengah lokasi. “Masinis melalui titik lokasi korban di jalur rel gitu. Jadi, aktivitas sebelumnya masinis gak tahu,” katanya.
Menanggapi adanya dua lubang yang sering dilalui warga secara ilegal di sekitar lokasi ditemukannya AKBP Buddy Alfrits Towoliu. Eva enggan memberikan dugaan apakah lubang itu menjadi lokasi korban masuk di area rel kereta api. Ia meminta untuk menanyakan ke kepolisian.
Selain itu, Eva mengimbau kepada masyarakat agar tidak melintas di jalur ilegal itu.
“Ya emang gak boleh ada. Saya mengajak seluruh instansi untuk awarness kepada lokasi. Kalau secara aturan di jalur rel itu tidak boleh ada orang yang melintas. Perlu ada kesadaran dari masyarakat kalau udah dibangun pagar jangan dibongkar untuk melintas segala macam,” katanya.
Selanjutnya kesaksian warga di TKP AKBP Buddy Alfrits diduga bunuh diri di Rel Kereta Jatinegara....