TEMPO.CO, Jakarta - Augustus Nwambara, warga negara asing (WNA) asal Nigeria pelaku penusukan dua nenek di apartemen Gading Nias, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Jumat, 5 Mei 2023 lalu sekitar pukul 18.30 WIB negatif mengkonsumsi alkohol. Polisi saat ini sedang melakukan pemeriksaan secara psikologi.
“Negatif,” kata Kepala Satuan Reskrim Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi Iverson Manossoh, saat dihubungi, Ahad, 7 Mei 2023.
Iverson membenarkan penusukan dilakukan secara sadar oleh pelaku. Menurut dia, pelaku hingga saat ini tidak mau bicara sehingga kepolisian masih mendalami motifnya.
“Masih terus didalami karena sampai tadi malam tersangka tidak mau bicara. Kami sedang upayakan untuk segera dilajukan pemeriksaan secara psikologi atau kejiwaan,” tuturnya.
Sedangkan, untuk motif kepolisian masih melakukan pendalaman. “Masih menunggu tes urine motif masih dalam pendalaman pemeriksaan karena tersangka lebih banyak diam,” katanya.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Jakarta Utara Qris Pratama mengatakan seorang pria warga negara asing (WNA) asal Nigeria mengamuk di apartemen kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat, 5 Mei malam kemarin.
WNA itu sudah ditangkap dan ditangani pihak berwajib karena menganiaya dua wanita lanjut usia (lansia) penghuni apartemen tersebut. "Saat ini ditangani oleh pihak kepolisian karena ini terkait pidana umum," kata Qris saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta Utara, Sabtu, 6 Mei 2023 dikutip dari Antara.
Kapolsek Kelapa Gading Komisaris Vokky Sagala mengatakan pelaku secara membabi-buta menganiaya dua nenek di lorong lantai 20 apartemen tersebut. "Iya betul, jadi ada WNA Nigeria ngamuk, dia menganiaya nenek-nenek, satu orang sampai diinjak-injak, digebuk," kata Vokky saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta Utara, Sabtu.
"Setelah itu ada seorang nenek yang mau memisahkan lagi malah ditusuk," sambung Vokky.
Setelah kejadian, WNA yang diduga mabuk itu langsung ditangkap aparat Polsek Kelapa Gading.
Pelaku ditangkap beserta barang bukti senjata tajam yang dipakainya menusuk dua nenek penghuni apartemen.
"Pelaku sudah ditangkap, berhubung pelaku WNA, penanganannya di Polres (Metro Jakarta Utara)," kata Vokky.
"Pelaku sudah diamankan berikut barang bukti," ucapnya.
Di sisi lain, dua wanita lansia yang menjadi korban amukan WNA Nigeria tersebut sudah dilarikan ke rumah sakit.
Adapun kasus penganiayaan penghuni apartemen oleh WNA ini juga beredar di media sosial.
Berdasarkan unggahan akun Instagram @info_kelapa_gading, terlihat gambar kondisi lorong apartemen beberapa saat setelah kejadian.
Dalam unggahan itu, terlihat darah berceceran di lorong apartemen usai penusukan terjadi.
Unggahan lainnya juga memperlihatkan pelaku yang akhirnya ditangkap oleh petugas keamanan dan pihak kepolisian.
DESTY LUTHFIANI | ANTARA
Pilihan Editor: WNA Australia yang Ludahi Imam Masjid di Bandung di Deportasi via Bandara Soekarno-Hatta