Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Agar Muara Kanal Banjir Timur Tak Jadi Daratan Sampah

Reporter

image-gnews
Sejumlah kambing memakan sampah - sampah di kawasan pemukiman nelayan Manunggal, Cilincing, Jakarta Utara, Ahad, 18 September 2022. Para pemilik kambing terpaksa membiarkan hewan ternaknya memakan sampah karena sulitnya mencari rumput di Ibu Kota. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Sejumlah kambing memakan sampah - sampah di kawasan pemukiman nelayan Manunggal, Cilincing, Jakarta Utara, Ahad, 18 September 2022. Para pemilik kambing terpaksa membiarkan hewan ternaknya memakan sampah karena sulitnya mencari rumput di Ibu Kota. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Muara Kanal Banjir Timur di RW 07 Marunda Kepu, Cilincing, Jakarta Utara seolah menjadi tempat pembuangan akhir sampah-sampah yang hanyut dari arah hulu. 

Lurah Marunda Agung Dian Cahyono mengatakan tumpukan sampah yang tiba di muara Kanal Banjir Timur bisa mencapai tiga meter kubik setiap hari. 

Agung menjelaskan muara Kanal Banjir Timur ang ada di Marunda Kepu merupakan ujung dari aliran Kali Poncol atau Kali Keramat yang melalui wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan aliran Kali BKT Marunda.         

Karena itu, kata Agung, sampah-sampah yang sampai di Muara BKT di Marunda Kepu, Cilincing, Jakarta, setiap harinya diangkut oleh petugas gabungan dari Kelurahan Marunda dan pihak Suku Dinas Lingkungan Hidup setempat ke tempat pembuangan akhir. Kalau tidak diangkut, bisa dibayangkan tumpukan sampah yang menutup muara dan permukiman di sekitarnya.  

Kondisi saat ini, menurut Agung, masih cukup tertolong dengan adanya jaring penahan sampah di pintu air BKT, sehingga sampah yang menumpuk di pintu air bisa langsung dibersihkan oleh petugas.

"Tapi jika tidak ada jaring penahan sampah, maka akan berdampak pada penumpukan sampah di muara BKT Marunda Kepu. Aliran Kali Poncol itu melalui BKT dan tidak ada saringan sampahnya," kata Agung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena itu, Agung menyarankan perlu adanya koordinasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Ia berharap ada solusi terbaik dalam upaya mengembalikan fungsi dari muara BKT.

Jajaran Kelurahan Marunda, kata Agung, akan terus menyosialisasikan upaya pencegahan dan penanganan sampah, khususnya ke nelayan setempat.

Tumpukan sampah di muara BKT ini pernah viral di media sosial, karena seolah menutup permukiman nelayan yang ada di sana. Saat itu, hamparan sampah sudah hampir serupa daratan alias bisa dilalui dengan berjalan. Padahal, posisinya ada di atas lautan alias menutupi perairan pesisir Marunda Kepu.

Bungkus kopi, mi-mi cepat saji (instan), cemilan, hingga gelas plastik berserakan. Ada pula sampah-sampah kayu yang mencemari pesisir Jakarta Utara yang berbatasan dengan Kabupaten Bekasi itu. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lebak Bersedia Tampung Sampah dari Tangsel hingga 500 Ton per Hari

7 jam lalu

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie dan Bupati Lebak Iti Jaya Baya saat meninjau TPA Cipeucang pada Sabtu, 30 September 2023.  Pemkab Lebak sepakati kerja sama menampung sampah dari Tangerang Selatan. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Lebak Bersedia Tampung Sampah dari Tangsel hingga 500 Ton per Hari

Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, mengatakan kesepakatan kerja sama dengan Kota Tangsel akan berkontribusi menambah pendapatan daerah


Profil Pandawara Group, Kelompok Pemuda Peduli Lingkungan Asal Bandung

16 jam lalu

Pandawara Ajak Bersihkan Pantai Loji Sukabumi. Instagram
Profil Pandawara Group, Kelompok Pemuda Peduli Lingkungan Asal Bandung

Pandawara Group sering melakukan ajakan aksi kebersihan, utamanya wilayah pantai dan daerah aliran air. Siapa sebenarnya mereka?


Aksi Pandawara Group Bersihkan Pantai Terkotor Ke-4 di Indonesia, di Manakah Itu?

19 jam lalu

 Relawan Pandawara Gotong Royong Bersihkan Teluk Labuan. Istimewa
Aksi Pandawara Group Bersihkan Pantai Terkotor Ke-4 di Indonesia, di Manakah Itu?

Pandawara Group merupakan kelompok anak muda asal Bandung yang dikenal karena kerap membersihkan sampah di berbagai lokasi di Jawa Barat. Ini aksinya.


Minim Sampah di Pesta Pernikahan

2 hari lalu

Konsep pernikahan ramah lingkungan atau less waste wedding kian digemari anak muda. Mereka menggelar pesta nikah dengan meminimalkan sampah.
Minim Sampah di Pesta Pernikahan

Konsep pesta pernikahan ramah lingkungan atau less waste wedding kian digemari anak muda. Mereka menggelar pesta pernikahan dengan meminimalkan sampah


10 Tahun Tercemar, Pantai di Rio de Janeiro Brasil kembali Aman untuk Berenang

5 hari lalu

Ilustrasi wanita bersantai di pantai. Freepik.com/Svetlanasokolova
10 Tahun Tercemar, Pantai di Rio de Janeiro Brasil kembali Aman untuk Berenang

Selama bertahun-tahun garis pantai di Rio de Janeiro dipenuhi limbah, sampah, dan polusi industri. Intip cara kota ini menangani limbah.


Gelar Pameran Tunggal, Trisna Batara Olah Sampah dari Hutan Kota Babakan Siliwangi

7 hari lalu

Pameran tunggal Trisna Batara berjudul Limbah Hutan Kota Baksil di Sanggar Mitra Kota Bandung, berlangsung 20 September hingga 20 Oktober 2023. Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Gelar Pameran Tunggal, Trisna Batara Olah Sampah dari Hutan Kota Babakan Siliwangi

Seniman Bandung, Trisna Batara menggelar pameran tunggal dari karya-karyanya yang mengolah sampah alami dari hutan kota Babakan Siliwangi.


Jenis Sampah yang Tak Boleh Dibuang Sembarangan, Cek Solusinya

8 hari lalu

Ilustrasi tong sampah. Sumber: TurboSquid
Jenis Sampah yang Tak Boleh Dibuang Sembarangan, Cek Solusinya

Beberapa jenis barang tak bisa dibuang seenaknya ke tempat sampah atau sembarang tempat karena berbahaya bagi lingkungan. Apa saja?


Tempat Sampah Kampus di Bandung Jadi Lokasi Riset Dosen dan Mahasiswa

8 hari lalu

Ilustrasi tong sampah. Sumber: TurboSquid
Tempat Sampah Kampus di Bandung Jadi Lokasi Riset Dosen dan Mahasiswa

Sejumlah kampus twlah memanfaatkan tempat sampah sebagai lokasi riset.


Kebakaran TPA Sarimukti Berhasil Dipadamkan, Bandung Raya Masih Darurat Sampah

8 hari lalu

Foto udara TPA Sarimukti yang terbakar di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu, 23 Agustus 2023. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat menyatakan kobaran api di TPA Sarimukti belum padam hingga 18 September 2023. Kebakaran itu bermula sejak 19 Agustus 2023 diduga akibat puntung rokok. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Kebakaran TPA Sarimukti Berhasil Dipadamkan, Bandung Raya Masih Darurat Sampah

Meski darurat penanganan kebakaran TPA Sarimukti tidak diperpanjang, tapi status darurat sampah di Bandung Raya diperpanjang hingga 25 Oktober 2023.


Cara Telkom University Kelola Sampah Mandiri 5 Ton Per Hari

8 hari lalu

Insinerator atau alat pembakaran sampah buatan Telkom University yang dinamakan Telurator. (Dok.Tel-U)
Cara Telkom University Kelola Sampah Mandiri 5 Ton Per Hari

Produksi sampah Telkom University, termasuk dari asrama mahasiswa, mencapai lima ton per hari.