TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Pemerintah Kota Tangerang Selatan menerjunkan dua dinas untuk membenahi tembok roboh di depan Kantor Kelurahan Babakan, Kecamatan Setu, Tangsel. Tembok tersebut roboh saat dilanda hujan deras dan angin kencang.
Tembok setinggi 3.5 meter yang roboh saat hujan itu sebenarnya baru dibangun dengan anggaran tahun 2022.
"Ini mah dikerjakan dua dinas," kata Sekretaris Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Tangsel Hadi Widodo, Senin 15 Mei 2023.
Tembok tersebut merupakan turap yang dibangun oleh Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Tangsel. Namun Hadi mengaku tidak hafal dengan pagu anggaran pembangunan pagar tersebut.
Sarnadih, staf Kelurahan Babakan yang melihat robohnya tembok tersebut mengatakan dirinya semula menduga hanya suara benda jatuh. "Pas dilihat engga taunya kondisi bangunan pagar sepanjang 60 meter sudah doyong," ujarnya.
Sarnadih mengatakan bangunan kantor kelurahan berikut sarana dan prasarana lainnya dibangun pada Tahun Anggaran 2022.
"Yang jelas belum ada 6 bulan. Untuk pembangunan, turap di jalan Sari Mulya dan pagar kelurahan itu pengerjaannya berbeda. Penggarapannya untuk turap dilakukan pada 2022. Jadi berbeda pengerjaan konstruksinya," ujarnya.
Peristiwa tembok roboh itu terjadi saat hujan deras disertai angin kencang melanda kawasan Tangerang Selatan (Tangsel) pada Sabtu 14 Mei 2023. Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Selatan Sutang Supriyanto mengatakan tembok kantor Kelurahan Babakan, Setu, roboh akibat hujan.
"Di Setu ada yang longsor," katanya, Minggu, 14 Mei 2023.
Menurut Sutang tembok roboh di kantor Kelurahan Babakan itu terbuat dari beton setinggi 3,5 meter dan panjang kurang lebih 25 meter. Akibat terkikis air hujan, pagar tembok itu kini doyong."Dari Dinas Bangunan sudah langsung bergerak," ujarnya.
MUHAMMAD IQBAL
Pilihan Editor: Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Tangsel Sebabkan Tembok Roboh di Kelurahan Babakan Setu