Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penampakan Got di Pamulang Tangsel Lokasi Anak dan Ayah Hanyut Hingga Sejauh 3 Km

Reporter

image-gnews
Buntut panjang bocah 4 tahun terseret arus bersama sang ayah, Lurah Pondok Cabe Ilir, Pamulang Kota Tangerang Selatan pasang pagar pembatas. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari kejadian serupa terulang, Selasa 23 Mei 2023. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Buntut panjang bocah 4 tahun terseret arus bersama sang ayah, Lurah Pondok Cabe Ilir, Pamulang Kota Tangerang Selatan pasang pagar pembatas. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari kejadian serupa terulang, Selasa 23 Mei 2023. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Divar, seorang bocah berusia empat tahun hanyut terseret arus sebuah saluran drainase, atau sehari-hari kita biasa menyebutnya dengan got, yang ada di lingkungan permukiman atau perumahan. 

Ia terseret arus deras yang mengalir di got saat hujan turun deras di Pamulang, Tangerang Selatan pada Ahad lalu, 21 Mei 2023. Divar ditemukan sudah tak bernyawa esok harinya, Senin kemarin. Jasadnya ditemukan sejauh 3 kilo meter dari lokasi ia terpeleset ke got atau selokan.

Tragisnya, ayahnya Rasam yang saat itu mencoba hendak menolong Divar justru ikut terseret arus deras got. Rasam, 37 tahun juga tewas. Sama seperti Divar, jasad Rasam ditemukan berjarak 3 kilometer dari lokasi Divar hanyut. Jasad Rasan ditemukan lebih dahulu, pada Ahad malam.      

Kisah tragis bocah hanyut bersama sang ayah ini ini bermula saat sang anak tengah bermain hujan. Saat sedang asyik bermain tersebut, Divar terpeleset dan terperosok ke aliran got yang saat itu tengah deras karena hujan turun dengan lebat. 

Dari rumah kontrakan tempat Divar dan sang ayah tinggal lokasi kejadian tersebut berjarak sekitar 500 meter. Kawasan itu juga menjadi kawasan padat penduduk yang berada di Jalan Lombok, Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan. 

Got yang memiliki diameter hanya satu meter itu kerap dilintasi oleh warga sebagai jalan. Sehari-hari air yang mengalir di got tersebut juga terbilang dangkal, hanya saja saat hujan deras melanda wilayah ini air di got tersebut bisa mencapai 2 meter. 

Saat kejadian itu berlangsung air di got tersebut tengah deras dan debit air menutupi jalan yang biasa digunakan. Posisinya yang menurun membuat air cepat memenuhi daya tampung got tersebut. Got tersebut tersambung ke sebuah drainase yang lebih dalam dan berujung ke Kali Pesanggrahan.

Divar sendiri merupakan anak kedua dari 3 bersaudara. Dirinya tinggal bersama dengan kedua orangtuanya dan dua bersaudara lainnya di rumah kontrakan sepetak yang disewa. 

Tim SAR gabungan berhasil menemukan bocah empat tahun yang terseret arus drainase Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Senin, 22 Mei 2023. Foto: Muhammad Iqbal

Wewen 51 tahun yang merupakan nenek dari korban mengatakan jika sehari setelah Divar tewas merupakan hari ulang tahunnya. Kemarin, Divar genap berusia 4 tahun. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Si Divar kemarin ultah, sebelum dia meninggal dia sempat bilang, mama hari ini beli kue ya, iyaa, karena hari ini dia ultah, tetapi allah berkehendak lain, pas hari ini ultah," kata dia, Selasa 23 Mei 2023. 

Kata Wewen saat kejadian tersebut berlangsung Divar tengah bermain dengan beberapa teman sebayanya. Namun nahas, lubang yang tidak terlihat lantaran tertutup dengan air. 

"Kemarin dia main sama teman-teman pas hujan, cuma ya itu, katanya memang jalanan pas kondisi banjir ada lubang selokan tidak kelihatan karena ada air meluap. Dia nyebur ke lubang itu langsung ke bawa arus," ujarnya.

Wewen tidak menampik jika lubang pada got tersebut tidak tertutup. Sang kakak yang melihatpun tidak bisa berbuat banyak saat Divar terperosok masuk dalam pusaran air. 

"Abangnya yang melihat, dia lagi jalan nah masuk ke lubang yang gak kelihatan itu karena airnya meluap kan. Memang di lubang itu tidak ada tutup nya. Kakaknya langsung ke sini manggil ayahnya, bilang si Divar kecebur got, nah langsung bapaknya nyamperin, bapaknya nyegat di sebelah sininya karena kebawa arus air, jadi bapaknya nyebur kesitu," ujarnya.

Saat hendak melakukan penyelamatan terhadap bocah empat tahun tersebut Rasam sang ayah terus berupaya bisa menemukan sang anak, ikut hanyut terbawa arus. 

"Terus ada saksi yang bilang tangannya si Divar sempat kelihatan, makanya langsung nyebur juga bapaknya. Kalau gak hujan begini emang got itu kering, cuma kalau hujan baru banjir, banyak anak main," ujarnya.

Pilihan Editor: Tim SAR Akhirnya Temukan Bocah yang Hanyut Bersama Ayahnya Saat Bermain Hujan di Tangsel

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

21 jam lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.


Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

1 hari lalu

Deretan motor terparkir pada parkiran liar di dekat pusat perbelanjaan, kawasan Kebon Kacang, Jakarta, Rabu, 7 Desember 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

Wakil Wali Kota Tangsel dan sejumlah pejabat mendatangi Pamulang Square untuk mengusut pungli parkir liar, tapi tak mampu menemui petugas sekuriti


Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

1 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.


Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

2 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan menutup akses menuju kantor BRIN, Kamis 18 April 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.


6 Alasan Kepala BRIN Hendak Tutup Jalan Provinsi di KST BJ Habibie di Serpong

2 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
6 Alasan Kepala BRIN Hendak Tutup Jalan Provinsi di KST BJ Habibie di Serpong

Kepala BRIN sebelumnya telah membeberkan alasan tersebut dalam suratnya kepada Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar pada 28 Maret 2024.


Soal Penutupan Jalan BRIN di Serpong, Wali Kota Tangsel Angkat Bicara

3 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Soal Penutupan Jalan BRIN di Serpong, Wali Kota Tangsel Angkat Bicara

warga sekitar kompleks BRIN berunjuk rasa menolak penutupan jalan yang menjadi akses jalan Serpong - Parung itu.


Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

4 hari lalu

Kondisi TPA Cipeucang kian memprihatinkan. Kendaraan pengangkut sampah harus antre untuk bisa menurunkan sampah, Senin 15 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

Jika angin kencang, aroma menyengat tumpukan sampah di TPA Cipeucang, Tangsel, bisa tercium dari jarak yang jauh


Lebaran, Volume Sampah di Tangsel Naik 10 Persen

4 hari lalu

Armada pengangkutan sampah terlihat mengantre di TPA Cipeucang, Senin 15 April 2024. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Lebaran, Volume Sampah di Tangsel Naik 10 Persen

Sampah di wilayah Kota Tangerang Selatan meningkat 10 persen saat lebaran kali ini dibanding tahun kemarin.


Pindahkan Jalan Umum, Begini Kepala BRIN Jawab Penolakan Warga

8 hari lalu

Warga Kampung Muncul, Tangsel, menolak penutupan akses jalan di depan kantor BRIN,  Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Pindahkan Jalan Umum, Begini Kepala BRIN Jawab Penolakan Warga

Jalan yang dimaksud adalah jalan provinsi yang membelah Kawasan Sains Terpadu B.J. Habibie, BRIN, dulu Puspiptek Serpong, di Tangerang Selatan.


Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

13 hari lalu

Seorang pedagang bensin eceran menjadi korban pembacokan di wilayah Bintaro, Kota Tangerang Selatan, Jumat dini hari, 5 April 2024. (Dok Polsek Pondok Aren)
Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

Kapolsek memastikan polisi telah mengantongi identitas pelaku pembacokan di Bintaro Sektor 9 itu.