Sulistyo menambahkan, kepolisian telah menyebarkan sketsa dan ciri-ciri pelaku bom bunuh diri. Dari situ polisi berharap masyarakat yang mengetahui identitas sesuai sketsa dan ciri-ciri pelaku untuk melapor ke polisi. Hingga kini, kata dia, telah ada 50 orang yang melapor polisi untuk mengungkap pelaku bom bunuh diri. “Tapi belum ada yang signifikan (sesuai dengan pelaku),” kata Sulis.
Sebanyak 50 orang yang melapor itu kebanyakan berasal dari Jabodetabek dan beberapa dari daerah. Di luar 50 orang yang melapor, sebenarnya banyak juga yang melapor. “Tapi umumnya tidak serius. Mereka lapor hanya lewat sms atau telepon, tapi ketika ditindaklanjuti tidak memberi keterangan yang signifikan,” kata Sulis.
AMIRULLAH