TEMPO Interaktif, Jakarta - Panitia Pembebasan Tanah Kanal Banjir Timur hari ini selesai mengukur koridor inspeksi di empat kelurahan. "Tinggal diajukan ke Dinas Pekerjaan Umum untuk diajukan anggarannya," kata Ketua P2T Arifin H. Ibrahim melalui sambungan telepon (8/2). Proyek ini, untuk melanjutkan koridor sebelumnya, yang sebagian sudah dibangun di sisi Selatan KBT.
Tanah yang sudah diukur sebanyak 333 meter persegi yang melintasi empat kelurahan. Yaitu Kelurahan Cipinang Muara, Pondok Bambu, Duren Sawit, dan Pondok Kelapa, di Jakarta Timur. Sebagian tanah yang diukur masih ditempati warga.
Karena itu, waktu untuk menunggu penganggaran juga dimanfaatkan untuk menerima respon masyarakat tentang pengukuran ini. Agar tidak ada sengketa seperti pembebasan lahan KBT yang berlarut-larut. "Kami juga tengah menyiapkan proses pembayarannya," kata pria yang juga menjabat Sekretaris Kota Jakarta Timur ini.
Koridor ini berada persis di sisi atas kanal. Di beberapa titik, koridor ini sudah selesai dibangun. Seperti di Jalan Sugiono, Pondok Kopi. Di koridor ini ditanam pepohonan, dan jalan setapak yang diberi bebatuan, serta diberi pagar berduri agar orang tidak gampang lalu lalang. "Fungsi utamanya agar petugas mudah menginspeksi jalur kanal, juga sekaligus tempat wisata," kata Arifin.
MUSTAFA SILALAHI