TEMPO Interaktif, Jakarta - Memasuki hari ketiga pencarian identitas korban mutilasi oleh tim Reserse Kriminal Polres Metropolitan Bekasi, belum menuai hasil. Identitas korban masih gelap.
Kepala Polres Metropolitan Bekasi Komisaris Besar Imam Sugianto, mengatakan belum ada perkembangan lanjutan kasus mutilasi yang sedang disidik anggotanya. "Belum, belum ada kemajuan signifikan dari penyidikan," kata Imam Sugianto, kepada Tempo, Rabu (31/3).
Tim reserse mencari tahu identitas korban dari tiga potongan kaki yang ditemukan di pintu air belakang Stasiun Bekasi, Kecamatan Medan Satria, Senin pagi lalu. Temuan terdiri dari, dua bagian kaki kiri dan kanan, dan satu pahan kanan.
Satu-satunya petunjuk polisi mencari tahu identitas korban adalah tato kupu-kupu berukuran sekitar 4 sentimeter di atas mata kaki kanan bagian luar, berwarna hitam-merah. Korban diduga perempuan, berusia muda atau anak baru gede (ABG).
Pencarian identitas korban telah dilakukan di sejumlah tempat, seperti lokalisasi dan rumah kos di wilayah Kota/ Kabupaten Bekasi. Polisi mulai menyebar gambar potongan tubuh korban ke seluruh kecamatan di Kota Bekasi, dan tempat-tempat ramai. Namun, belum ada warga melapor anggota keluarganya hilang dengan ciri-ciri tersebut.
HAMLUDDIN