TEMPO Interaktif, Depok - Archie Sunarli, 29 tahun, warga Jalan Kalisari, RT 1/2, Jakarta Timur, ditangkap anggota Markas Komando Brigadir Mobil Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Archie yang bekerja sebagai sopir taksi ditangkap di pul taksi Blue Bird, Cimanggis, Depok, Jumat, 30 September 2011, sekitar pukul 01.15 WIB karena mengaku sebagai anggota Brimob dengan pangkat ajun komisaris.
Penangkapan tersebut berawal ketika petugas menerima laporan dari warga yang mencurigai tingkah laku Archie yang kerap memakai seragam Brimob. "Warga aneh, kenapa anggota Brimob berewokan seperti itu," kata juru bicara Mako Brimob Ajun Komisaris Besar Polisi K. Budiman kepada wartawan di Mako Brimob, Depok, Jumat, 30 September 2011.
Dalam penangkapan tersebut petugas menyita beberapa pakaian Brimob lengkap, satu buah SIM C dengan foto Arhie lengkap menggunakan seragam Brimob, dan satu unit motor Yamaha Jupiter dengan plat nomor dinas Brimob.
Dikatakan Budiman, Archie menjadi anggota Brimob gadungan sejak 2010. Archie, lanjut Budiman, mengaku hanya iseng menjadi anggota Brimob. "Archie mengaku iseng. Kami juga tidak mendapatkan laporan bahwa Archie melakukan kejahatan atau pemerasan," ujarnya.
Sementara itu Archie mengaku tidak pernah melakukan kejahatan selama dalam penyamarannya. "Saya memang punya cita-cita ingin jadi anggota polisi dan mengikuti eyang saya yang menjadi pejuang," tuturnya.
Seragam Brimob yang dia beli di toko pakaian seragam polisi itu diakui Archie hanya digunakan saat libur kerja. "Kalau pas lagi kerja nggak saya pakai seragamnya. Saya biasanya pakai buat nakutin sopir angkot biar nggak ngetem," kata pria tamatan sekolah dasar yang mengaku menyesal dengan perbuatannya itu.
Archie akan diserahkan pihak Mako Brimob ke Kepolisian Resort Kota Depok untuk diproses secara hukum. "Kami akan serahkan dia untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Budiman.
Budiman berharap agar toko penjual perlengkapan pakaian polisi lebih ketat dalam menjual perlengkapan polisi. Sepanjang tahun 2011, kata Budiman, ada tiga kasus anggota Brimob gadungan termasuk Archie ini yang ditangkap Mako Brimob.
"Saya imbau agar toko penjual atribut polisi lebih ketat melakukan penjualan. jika ada yang mau beli, diminta dulu kartu anggotanya," ujar Budiman.
ANGGA SUKMA WIJAYA