Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

APBD DKI Jakarta Rp 36 Triliun Disahkan  

image-gnews
Fauzi Bowo. TEMPO/Tony Hartawan
Fauzi Bowo. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - DPRD mengesahkan APBD DKI Jakarta untuk tahun anggaran 2012 sebesar Rp 36.023.344.857.222 dalam sidang paripurna yang berlangsung di Lemhannas, Senin, 19 Desember 2011.

Sebanyak 56 dari 93 anggota Dewan hadir dalam rapat tersebut. Sementara dua fraksi, yaitu Fraksi Gerindra dan Fraksi Amanat Bangsa, memilih tidak hadir karena tak sepakat dengan rencana penerbitan obligasi daerah senilai Rp 1,7 triliun. Ketua DPRD DKI Jakarta Ferrial Sofyan mengetuk palu pengesahan tanpa interupsi.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua mengatakan penerbitan obligasi daerah sebagai alternatif pembiayaan pembangunan telah disetujui. “Penerimaan pembiayaan selain berasal dari Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) juga berasal dari pinjaman daerah melalui penerbitan obligasi daerah,” kata Inggard dalam sidang.

Obligasi daerah senilai Rp 1,7 Triliun akan digunakan untuk membiayai empat proyek pembangunan, yaitu pembangunan RSUD Jakarta Selatan senilai Rp 185 miliar, proyek pengolahan air limbah di Casablanca senilai Rp 235 miliar, proyek pembangunan rumah susun di Daan Mogot senilai Rp 500 miliar, dan proyek pembangunan Terminal Pulogebang senilai Rp 757 miliar.

Inggard juga mengatakan DPRD menyoroti realisasi pendapatan daerah DKI Jakarta yang baru mencapai Rp 19,38 triliun atau 72,22 persen dan meminta adanya optimalisasi pengelolaan pajak reklame dan penyerapan belanja 2011. “Kami juga meminta adanya efektivitas alokasi anggaran untuk pembangunan transportasi dan upaya pengendalian banjir terkait dengan antisipasi pada musim hujan yang akan datang,” katanya.

Inggard juga memperkirakan perekonomian DKI Jakarta akan lebih baik ketimbang tahun sebelumnya. “Pertumbuhan ekonomi diperkirakan mencapai 6,8 hingga 7 persen dengan inflasi 5,5 hingga 6 persen,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Total APBD sebesar Rp 36.023.344.857.222 terdiri atas pendapatan daerah sebesar Rp 30.642.744.353.626 dan penerimaan pembiayaan sebesar Rp 5.380.600.503.596 yang berasal dari sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) 2011 dan penerbitan obligasi daerah.

Adapun alokasi pengeluaran anggaran digunakan untuk belanja daerah ditetapkan sebesar Rp 33.827.031.650.310 dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 2.196.313.206.912 untuk penyertaan modal pemerintah daerah, pembayaran pokok utang, dan pemberian pinjaman daerah.

Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo berharap dapat meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah pada 2012. Saran dan rekomendasi anggota Dewan yang disampaikan selama proses pengesahan, kata dia, akan menjadi catatan untuk ditindaklanjuti dalam pelaksanaan di lapangan.

“Saya mengimbau aparatur Pemerintah Provinsi DKI melaksanakan APBD Tahun Anggaran 2012 dengan bekerja lebih keras, mengoptimalkan penyerapan anggaran, dan memperkecil SILPA, serta meningkatkan tertib administrasi keuangan daerah,” kata Fauzi.

AMANDRA MUSTIKA MEGARANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


RAPBD DKI 2024 Diusulkan Rp 81,58 Triliun, Heru Budi Sampaikan Peruntukannya

6 Oktober 2023

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyampaikan pidato tentang Raperda APBD Perubahan 2023 di gedung DPRD DKI, Senin, 11 September 2023. TEMPO/Nur Khasanah
RAPBD DKI 2024 Diusulkan Rp 81,58 Triliun, Heru Budi Sampaikan Peruntukannya

Pemprov DKI mengusulkan Rancangan APBD 2024 senilai Rp 81,58 Triliun. Ini peruntukannya menurut Pj Gubernur Heru Budi.


Ini Arah Pembangunan Surabaya di 2023

16 Januari 2023

Ini Arah Pembangunan Surabaya di 2023

Pemkot Surabaya akan memanfaatkan APBD tahun ini sebesar Rp 11,36 triliun.


Kemendagri Sosialisasi APBD untuk Pendidikan Agama

18 Agustus 2022

Kemendagri Sosialisasi APBD untuk Pendidikan Agama

Jaminan pemerintah daerah dapat menganggarkan dana untuk bidang pendidikan agama tertuang dalam UU 23/2014.


Kemenkeu Buka Sebab Belanja Pemerintah Daerah Lambat: Karena Business As Usual

15 Desember 2021

Gedung Kementerian Keuangan atau Kemenkeu. Dok TEMPO
Kemenkeu Buka Sebab Belanja Pemerintah Daerah Lambat: Karena Business As Usual

Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Astera Primanto Bhakti membuka penyebab lambatnya penyerapan belanja daerah.


Realisasi Belanja APBD Hanya 59 Persen, Ini Permintaan Sri Mulyani ke Pemda

23 November 2021

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 10 Juni 2021. Rapat tersebut membahas pagu indikatif Kementerian Keuangan dalam RAPBN 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Realisasi Belanja APBD Hanya 59 Persen, Ini Permintaan Sri Mulyani ke Pemda

Sri Mulyani menuturkan realisasi belanja daerah tersebut hanya naik 3,51 persen (yoy) dibanding periode sama tahun lalu


Kabupaten Dharmasraya, Pemda Pertama di Sumbar yang Tetapkan APBD 2022

9 November 2021

Penandatanganan berita acara oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan unsur Pimpinan DPRD Dharmasraya, usai Rapat Paripurna yang digelar di Ruang Rapat Utama Sekretariat DPRD, Senin (8/11/21).
Kabupaten Dharmasraya, Pemda Pertama di Sumbar yang Tetapkan APBD 2022

Penyusunan APBD tahun 2022 masih diarahkan untuk penanganan Covid-19 yang berkaitan dengan penanganan kesehatan, penanganan ekonomi dan penyediaan jaringan pengaman sosial.


PSI Minta Fraksinya di DPRD DKI Tolak Rancangan Kenaikan Pendapatan Legislator

30 November 2020

Ilustrasi gedung DPRD DKI Jakarta. TEMPO/Subekti
PSI Minta Fraksinya di DPRD DKI Tolak Rancangan Kenaikan Pendapatan Legislator

PSI menyatakan tak pantas jika anggota DPRD DKI naik pendapatannya di tengah pandemi Covid-19.


Inspektorat Jabar Periksa Bantuan Anggaran Kota Bogor, Hasilnya?

6 Februari 2020

raihan prestasi Bima Arya bersama jajaran Pemkot Bogor dalam melayani wargaKota Bogor mulai dari pencegahan macet di kawasan Kebon Raya Bogor,
Inspektorat Jabar Periksa Bantuan Anggaran Kota Bogor, Hasilnya?

Inspektorat Jawa Barat melakukan pemeriksaan penggunaan bantuan anggaran dari Provinsi Jawa Barat kepada Pemerintah Kota Bogor pada APBD kota itu.


Alokasikan Belanja Daerah, Sri Mulyani Minta Pemda Tiru Jokowi

14 November 2019

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati didampingi Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara (kiri) menyapa para anggota DPR sebelum mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 4 November 2019. TEMPO/Tony Hartawan
Alokasikan Belanja Daerah, Sri Mulyani Minta Pemda Tiru Jokowi

Sri Mulyani meminta pemerintah daerah meniru langkah Presiden Jokowi saat masih menjadi kepala daerah.


Serapan APBD Baru 54 Persen, Anies Baswedan Ungkap Penyebabnya

12 November 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau proyek pembangunan rumah DP nol rupiah Samawa di kawasan Klapa Village, Pondok Kelapa, Jakarta, Jumat, 12 Oktober 2018. Rusunami ini diperuntukkan bagi warga yang ber-KTP DKI Jakarta serta berpenghasilan di bawah Rp 7 juta per bulan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Serapan APBD Baru 54 Persen, Anies Baswedan Ungkap Penyebabnya

Anies Baswedan menjelaskan banyak pekerjaan dalam APBD yang dijalankan tapi pembayarannya tidak ditagihkan.