TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pertamanan dan Pemakaman menepati janjinya. Hari Jumat, 13 Januari 2012, mereka memberikan santunan kepada keluarga korban pohon tumbang, Arum Niatalih Ratna, 19 tahun.
"Kami memberikan santunan kepada keluarga Arum sebesar Rp 10 juta. Ini bentuk dukungan kami kepada keluarga Arum," ujar Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman Catharina Suryowati di kantornya.
Uang sebesar Rp 10 juta tersebut tidak akan menjadi satu-satunya bantuan kepada keluarga Arum. Berdasarkan keterangan Catharina, Gubernur DKI Fauzi Bowo menyatakan akan menanggung seluruh biaya yang telah dikeluarkan keluarga Arum untuk merawat putrinya.
"Bantuan dari Bapak Gubernur sudah meliputi biaya pemakaman juga. Namun, untuk jumlah biaya pastinya, saya tidak bisa memberitahu," ujar Catharina lebih lanjut.
Menerima santunan dari pihak Dinas Pertamanan dan Pemakaman, kakak korban, Bunga Yulitasari, 21 tahun, mengaku bahagia dan bersyukur. Ia mengucapkan terima kasih atas santunan yang telah diberikan.
"Bantuan ini sangat meringankan beban yang ditanggung keluarga saya," ujar Bunga kepada wartawan
Ketika ditanya apakah pihak keluarga mengharapkan adanya bantuan dari pihak pemerintah, Bunga menjawab tidak. Bahkan Bunga menyatakan keluarganya tidak mengukur apakah bantuan dari pemerintah cukup atau tidak.
"Untuk soal jumlah santunan, kami tidak mempermasalahkan. Pemerintah memberikan perhatian pada kami saja sudah cukup," kata Bunga menjelaskan.
Biaya santunan yang diberikan oleh pihak Dinas Pertamanan dan Pemakaman ini merupakan hasil kerja sama dengan pihak PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967.
"Kami akan konsisten dan terus bekerja sama dengan pihak pemda untuk memberikan bantuan kepada korban korban pohon tumbang," ujar Agus Sulih Purwanto, Kepala Cabang dari Asuransi Bumiputera Muda 1967 Senayan.
ISTMAN MP
Berita lain:
Firasat Mahasiswi Tewas Ditimpa Pohon Dekat Istana
Antisipasi Pohon Tumbang, Tangerang Tebangi Pohon
Pohon Tumbang, 3 Orang Tewas
Tidak Ada Hujan dan Angin, Pohon Tumbang Timpa Pengendara Motor