TEMPO.CO, Jakarta - Ian Andrian Tamzil (31), warga Pulogadung, Jakarta Timur, menjadi korban aksi kriminal “pepet rampas”. Pelakunya lima orang. Sebuah motor Kawasaki Ninja R hijau berpelat nomor B 6798 UPS milik Ian melayang dari tangannya. Beruntung hanya helm Ian yang pecah. "Saat ini petunjuk tentang pelakunya masih kami cari," ujar Kanitreskrim Polsek Kemayoran AKP Mustakim, Rabu, 1 Februari 2012.
Menurut Mustakim, motor milik Ian dirampas ketika melintas di fly over Rumah Sakit Mitra Kemayoran, Jalan HBR Motik, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu dini hari, 1 Februari 2012.
Modusnya, pelaku menyerempet korban terlebih dahulu lalu memberhentikannya. Usai memberhentikan korban, kelima pelaku yang mengendarai 2 motor itu merampas motor Ian. "Pelaku sempat menggunakan golok untuk menyerang korban. Golok diarahkan ke helm korban. Tampaknya hanya untuk menakut-nakuti," ujar Mustakim.
Saat kejadian, kata Mustakim, korban sempat mempertahankan motornya. Tapi, karena kalah jumlah, Ian terpaksa mengalah.Polisi masih mengusut kejahatan ini.
Untuk mencegah kejadian serupa, Mustakim mengatakan, Polsek Kemayoran akan menggencarkan operasi pada waktu rawan perampokan. "Tiap malam, terutama tengah malam, kami akan beroperasi secara berpindah-pindah," ujar Mustakim.
ISTMAN MP