TEMPO.CO, Jakarta - Pasien dan sejumlah pengunjung Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, dibuat panik tadi pagi. Penyebabnya tak lain adalah api yang melahap sebagian lantai 8 tadi pagi, Senin, 6 Februari 2012.
"Kejadiannya jam 7 pagi tadi," ujar Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat Achmad Lamping.
Berdasarkan keterangan yang diberikan Achmad, api membakar ruang perawatan cuci darah di RSCM. Sejumlah kasur dan mesin cuci darah terbakar dalam kejadian tersebut. Namun jumlah pasti dan kerugian yang diakibatkannya belum diketahui.
Ketika ditanya bagaimana api bisa menyebar dengan begitu cepat, Achmad menjawab, "Karena ruangnya tertutup." Menurut Achmad, ruang perawatan yang tertutup memungkinkan api dan asap menyebar dengan cepat.
"Untungnya api di RSCM tidak terlalu besar sehingga bisa kami tangani dengan cepat," ujar Achmad. Achmad mengatakan proses pemadaman melibatkan 18 unit pemadam kebakaran dan hanya memakan waktu kurang lebih 20 menit.
Achmad juga mengatakan bahwa kebakaran tersebut sempat membuat penghuni rumah sakit panik. Namun, oleh pihak keamanan, pasien segera dievakuasi dari lantai 8.
"Petugas siaga mengevakuasi pasien. Jendela di sekitar ruang perawatan juga mereka buka untuk mengurangi kepekatan asap," ujar Achmad.
Sebelum mengakhiri wawancara, Achmad berkata, "Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini."
ISTMAN MP