TEMPO.CO, Jakarta- Tiga kendaraan roda empat rusak berat ditabrak kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek jurusan Jakarta - Bogor di perlintasan Pondok Terong, Kelurahan Cipayung, Depok, Jawa Barat, 17 Maret 2012 sekitar pukul 21.30. Tiga mobil yang nahas itu masing-masing sedan Toyota Starlet nomor polisi B 1619 TW, dan Mitsubishi L300 nomor polisi B 9587 ZG, serta pick up L300 nomor polisi F 8957 SA.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Tempo di lokasi kejadian, kecelakaan terjadi saat sedan Toyota Starlet dan dua mobil lainnya terjebak di perlintasan, sementara dari arah utara melaju KRL ekonomi jurusan Jakarta - Bogor. Sedan Starlet hitam itu terpental sekitar sepuluh meter. Kondisinya remuk total.
Menurut penjaga perlintasan, Sofyan, warga Kampung Rawa, Cipayung, Depok, dari arah Jalan Raya Depok - Citayam, sedan Toyota Starlet masuk ke perlintasan. Menurut dia, karena kereta masih jauh, ia mempersilakan Starlet dengan tiga penumpang warga Kampung Rawa itu melintasi rel. Dari arah berlawanan, melintas pula mobil Mitsubishi L300 yang sedang menderek pick up nopol F 8957 SA menuju Jalan Raya Depok - Citayam. Nahas, ketiga mobil itu terjebak di tengah perlintasan. Ketika kereta tinggal berjarak 50 meter, tutur Sofyan, "Penumpangnya, suami-istri dan satu balita sempat melompat dari mobil."
Seorang saksi mata, tukang ojek yang mangkal di dekat pintu perlintasan itu, mengatakan kecepatan KRL 30 kilometer per jam. "Sepertinya kereta sudah mengerem sejak di Rawa Indah," katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Pihak kepolisian dari Polres Depok, Jawa Barat, sedang menyelidiki kecelakaan ini dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi mata di lokasi kejadian. Sekitar pukul 01.00 dini hari, dua bangkai mobil pick up diderek dari tepi rel, sementara itu sedan Starlet masih teronggok di tepi rel.
NGARTO FEBRUANA