TEMPO.CO, Jakarta - Pembantu rumah tangga bernama Rena, 19 tahun, ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusuk di rumah majikannya di Kompleks Perkici, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Kamis, 17 Mei 2012. "Diperkirakan saat korban dibunuh majikannya tidak berada di rumah," ujar juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, pada Sabtu 19 Mei 2012.
Majikan korban, Paulus Pongky, 31 tahun, tiba di rumahnya pukul 05.00. Namun karena setibanya di rumah merasa lelah, ia tidak sempat bertemu dengan Rena dan langsung tidur. Sekitar pukul 14.00, rekan Paulus, Jeri, 31 tahun, datang ke rumahnya.
Saat itu Paulus meminta Rena membuatkan minuman. Ia pun memanggil-manggil pembantunya tersebut. "Jeri kemudian menghampiri kamar Rena dan menemukan korban sudah tewas," ujar Rikwanto.
Korban mengalami luka robek di tangan kanan, memar di lengan kanan, pinggang, perut, telinga, dan juga ada luka di kening. Barang bukti yang disita polisi adalah sebuah pisau dapur.
Paulus dan Jeri menjalani pemeriksaan sebagai saksi. "Polisi juga memeriksa sejumlah rekan Rena sesama pembantu rumah tangga," kata Rikwanto.
Pemeriksaan itu menindaklanjuti adanya informasi bahwa korban baru saja putus dengan pacarnya. "Dugaan sementara adalah motif asmara, tapi masih didalami," ujar Rikwanto. Kasus ini ditangani Polsek Pondok Aren, Tangerang Selatan.
SATWIKA MOVEMENTI