TEMPO.CO, Jakarta: Korban kebakaran Karet Tengsin membutuhkan bahan bangunan untuk membangun kembali rumah mereka yang hangus dilalap api dalam kebakaran, Selasa, 7 Agustus 2012 lalu. "Makanan, pakaian, sudah tersedia lengkap. Mungkin yang kurang bantuan alat dan bahan bangunan untuk membangun kembali rumah," kata Yeti, Ketua PKK RW 07 Kelurahan Karet Tengsin pada Tempo, Rabu, 15 Agustus 2012.
Yeti mengatakan makanan, pakaian, air bersih dan tenda pengungsian tersedia dengan lengkap. "LSM dan perusahaan juga banyak sekali yang bikin posko. Mungkin karena mau Lebaran juga, orang-orang jadi ingat," kata Yeti.
Berdasarkan pengamatan Tempo, ratusan boks berisi makanan tersedia di deretan posko sepanjang rumah susun Karet Tengsin. Pakaian bekas juga terhampar di pojok rumah susun itu. "Yang butuh pakaian, tinggal ambil," katanya. Tenda pleton pengungsian juga berdiri tegak di sekitar lokasi kebakaran.
Sementara, batako, kayu, dan sebagian bahan bangunan tersedia di lokasi bekas kebakaran. Sebagian warga tampak sibuk menggergaji balok kayu dan tripleks di lokasi kebakaran dan pasar kecil di dekat TPU Karet Bivak. Bau hangus sisa terbakar masih tercium di sekitar lokasi.
AMANDRA MUSTIKA MEGARANI
Berita Terpopuler:
Kasus Simulator SIM, Ada Upaya Selamatkan Djoko?
Arkeolog Ini Temukan Piramida via Google Earth
Nasib Penggalian Bunker di Bawah Kantor Jokowi
SBY Akhirnya Buka Suara Soal Century
Ketua KPK: Silakan Sadap Telepon Kami
Polri Sewa Seabreg Pengacara, KPK Cuek
Di Masjid Kalideres Fauzi Bowo Ingatkan Bang Kumis
Cincin Kawin Angelina Jolie Senilai Rp 7,4 Miliar
Hadapi KPK, Polisi Sewa Pengacara
Gisel Kesal Ditinggal Gading Martin