Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Penjual Bayi Lolos di Tokobagus?  

image-gnews
Iklan Bayi Dijual di Tokobagus. (tokobagus.com/printscreen)
Iklan Bayi Dijual di Tokobagus. (tokobagus.com/printscreen)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta--Juru bicara Tokobagus, Ichwan Sitorus mengaku pihaknya kecolongan saat iklan penjualan dua bayi muncul di situsnya. Ia berkata, ada celah yang ditemukan oleh pemasang iklan.

"Pemasang iklan menemukan celah. Dia menggunakan modus yang belum pernah kami temukan sebelumnya,"ujar Ichwan menjelaskan saat dihubungi Tempo via telepon, Sabtu, 5 Januari 2013

Ichwan menjelaskan, pemasang iklan, yang memakai nama Farkhan, memanfaatkan situs Tokobagus yang tengah overload menjelang tahun 2013. Di saat overload, ada kecenderungan pengawasan (filterisasi dan moderasi)terkompromikan, meski kemungkinannya kecil.

Pemasang iklan memanfaatkan momen itu dengan mengaku hendak menjual perlengkapan bayi. Namun, dalam dagangan yang diakui sebagai perlengkapan bayi itu, di dalamnya disusupi iklan penjualan bayi. Berkat sistem yang tengah overload, iklan yang disusupi itu tak terdeteksi.

Ichwan mengatakan, pihaknya akan terus melakukan perbaikan agar kejadian munculnya iklan penjualan bayi itu tak terulang. Oleh karenanya, ia mengharapkan pengguna Tokobagus untuk tak segan melaporkan kepada admin misalkan ada perbaikan yang perlu dilakukan atau iklan yang mencurigakan.

"Terkait bagaimana kasus ini dtangani selanjutnya, kami serahkan kepada proses hukum. Kami sudah melapor ke Polda Metro Jaya,"ujar Ichwan sambil berkata pihaknya minta maaf atas kejadian ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ditanyai berapa lamaa iklan itu beredar dan kapan Tokobagus menyadarinya, Ichwan menjawab tak lama. Ia berkata, kemunculan iklan dengan proses pencabutannya hanya berselisih beberapa jam. Namun, Ichwa tak mau mengungkap detilnya.

"Kami tidak bisa memberitahukan secara detil kapan iklan muncul dan kapan iklan dicabut. Sekarang itu sudah masuk ranah penyelidikan Polda," ujar Ichwan menjelaskan.

Secara terpisah, sekretaris Komisi Perlindungan Anak Indonesia, M.Ihsan, mengapresiasi langkah Tokobagus yang melapor ke Polda Metro Jaya. Namun, kata Ihsan, Tokobagus juga harus siap bertanggung jawab atas munculnya upaya perdagangan bayi di situsnya. "Kami harap Polda Metro Jaya mengusut kasus ini hingga tuntas."

ISTMAN MP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Bayi jadi Korban Perdagangan Anak, Ibu dan Pembeli Kenal Lewat Grup Adopsi

33 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat menetapkan tiga orang tersangka kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang terjadi di Karawang. Lima bayi ditemukan menjadi korban. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
5 Bayi jadi Korban Perdagangan Anak, Ibu dan Pembeli Kenal Lewat Grup Adopsi

Polres Metro Jakarta Barat menetapkan tiga tersangka atas jual beli bayi.


Penakluk Benua Antarktika

28 Januari 2024

Penakluk Benua Antarktika

Diansyah Putri Handayani menjadi perempuan Indonesia pertama yang mencapai Benua Antarktika. Bagaimana kisahnya?


Polisi Bongkar Perdagangan Anak: Ditampung di Bekasi, Dijual Sampai Rp 23 Juta

28 Juni 2023

Sejumlah tersangka dihadirkan saat rilis kasus TPPO jaringan internasional di Gedung Bareskrim, Jakarta, Selasa 27 Juni 2023. Satgas TPPO Polri mengungkap 4 kasus TPPO jaringan internasional, diantaranya pengungkapan jaringan TPPO dengan modus mengirimkan pekerja migran Indonesia (PMI) secara ilegal ke Arab Saudi dan Jepang serta perdagangan anak di Sulawesi Tengah dan Bekasi dengan mendapat keuntungan mencapai Rp23 juta per orang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Polisi Bongkar Perdagangan Anak: Ditampung di Bekasi, Dijual Sampai Rp 23 Juta

Kasus perdagangan anak ini berawal dari laporan di Polda Sulawesi Tengah akan adanya penculikan anak yang setelah ditelusuri ternyata bukan diculik.


Suhendra Ayah Sejuta Anak dari Bogor Divonis 4 Tahun Penjara

17 Mei 2023

Kapolres Bogor saat memimpin pengungkapan TPPO berkedok yayasan adopsi anak di Mapolres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor. Rabu, 29 September 2022. Dok. Ist
Suhendra Ayah Sejuta Anak dari Bogor Divonis 4 Tahun Penjara

Suhendra si Ayah Sejuta Anak ditangkap jajaran Polres Bogor pada akhir September 2022 atas dugaan melakukan tindak pidana perdagangan anak


Pasutri Asal Amerika Terancam Hukuman Mati di Uganda

22 Desember 2022

Pasangan Amerika Nicholas Spencer dan istrinya, Mackenzie Leigh Mathias Spencer, keduanya 32, berdiri di pengadilan jalan Buganda, di mana mereka didakwa menyiksa John Kayima di Kampala, Uganda, 14 Desember 2022. REUTERS/Abubaker Lubowa
Pasutri Asal Amerika Terancam Hukuman Mati di Uganda

Awalnya suami istri asal Amerika itu mendapat tuduhan penyiksaan berat terhadap anak laki-laki berusia 10 tahun, tapi sekarang terancam hukuman mati


Praktek Perdagangan Anak di Balik Modus Adopsi Yayasan Ayah Sejuta Anak

29 September 2022

Ilustrasi bayi. freepik.com
Praktek Perdagangan Anak di Balik Modus Adopsi Yayasan Ayah Sejuta Anak

Seorang pria melakukan perdagangan anak dengan modus adopsi. Lewat Yayasan Ayah Sejuta Anak mengumpulkan para ibu hamil.


KPAI Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Perdagangan 30 Anak di Jambi

15 April 2022

Ilustrasi Perdagangan Anak. humanium.org
KPAI Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Perdagangan 30 Anak di Jambi

KPAI menyebut sudah ada 16 anak yang dalam perlindungan lembaga layanan perlindungan anak di Jambi, dari Dinas Sosial.


Tim Relawan Kemanusiaan Flores Laporkan Dugaan Perdagangan Anak ke Mabes Polri

23 Maret 2022

Ilustrasi Perdagangan Anak. humanium.org
Tim Relawan Kemanusiaan Flores Laporkan Dugaan Perdagangan Anak ke Mabes Polri

Tim Relawan Untuk Kemanusiaan Flores akan melaporkan dugaan dugaan pidana perdagangan anak yang berasal Jawa Barat di Nusa Tenggara Timur (NTT).


Eks Rekan Jeffrey Epstein Tewas Gantung Diri di Penjara

20 Februari 2022

Presiden Amerika Serikat Donald Trump, kiri dan Jeffrey Epstein, kanan bersama pasangan masing-masing pada era 1990-an. Sumber: filmdaily.co
Eks Rekan Jeffrey Epstein Tewas Gantung Diri di Penjara

Seorang agen model Prancis yang dekat dengan pemodal Amerika Serikat sekaligus predator seks anak Jeffrey Epstein, ditemukan tewas di sel penjara


Kisruh Satelit Orbit 123

26 Januari 2022

Kisruh Satelit Orbit 123

Menteri Mahfud Md. mengumumkan adanya dugaan korupsi dalam pengadaan dan penyewaan satelit orbit 123 derajat Bujur Timur.