Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-Hati, Bogor Diguyur Hujan Hingga Lebaran

image-gnews
Sejumlah kendaraan melintasi Shore Boulevard ketika hujan dan angin dari badai tropis Andrea melanda pantai Florida, dekat Gulfport , Florida, Kamis (6/6). REUTERS/Steve Nesius
Sejumlah kendaraan melintasi Shore Boulevard ketika hujan dan angin dari badai tropis Andrea melanda pantai Florida, dekat Gulfport , Florida, Kamis (6/6). REUTERS/Steve Nesius
Iklan

TEMPO.CO, BOGOR - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat memprediksi curah hujan yang relatif tinggi, di atas normal, masih akan mengguyur wilayah Bogor, Sukabumi dan Depok hingga akhir Juli dan pertengahan bulan Agustus mendatang. "Kami menghimbau warga yang akan mudik lebih berhati-hati dengan rute menuju tempat tinggalnya," kata Kepala Stasiun Klimatologi Dramaga Bogor, Nuryadi, Ahad 14 Juli 2013.

Bahkan, menurut dia, hingga minggu kedua Juli dan Agustus, intensitas hujan cukup tinggi. Ini terlihat dari curah hujan dalan dua pekan Juli sekarang sama dengan curah hujan selama sebulan di Juli 2012, yaitu mencapai 215 milimeter. "Jumlah hujan selama 12 hari sudah sama dengan curah hujan 31 hari di bulan Juli 2012," ujarnya. Dia memperkirakan hingga akhir bulan ini curah hujan akan lebih banyak atau 75 persen di atas rata-rata.

Nuryadi menjelaskan, kondisi ini berkaitan dengan musim kemarau basah 2013 yang diperkirakan akan terjadi saat memasuki bulan Juli. Menurut dia, cuaca sama seperti pada 2010, terjadi hujan dengan intensitas tinggi di sela-sela hari yang panas saat musim kemarau. "Hujan deras tengah malam disertai petir di antaranya terjadi Jumat, 12 Juli dan Sabtu, 13 Juli dini hari," kata dia lagi.

Fenomena tersebut menyebabkan pola angin ganjil. Asalnya dari Samudera Hindia bergerak ke timur laut, melewati Jawa dan Sumatra. "Musim kemarau tahun ini akan lebih banyak turun hujan dibandingkan dengan pola musim kemarau normal. Ini disebut kemarau basah," papar Nuryadi.

Akibatnya, berpotensi bencana alam tinggi. Misalnya tanah longsor sebagai dampak tanah yang akan cepat memuai ketika kondisi panas, lalu ketika terguyur hujan bisa menimbulkan ketidakstabilan. Secara geografis, ini rawan terjadi di wilayah Kota Bogor, Citeurep-Babakan Madang, Cisarua-Puncak, Dramaga-Leuwiliang, hingga Ciawi-Cigombong. 

M. SIDIK PERMANA

Berita Lainnya:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perempuan Misterius di Pusaran Kasus Hambalang  

4 Sendok Nasi, Regina 'Idol' Turun 14 Kilogram  

Belum Diketahui Penyebab Kematian Cory Monteith  

Singapura Taklukan Indonesia 1-0

Provinsi Kalimantan Timur Tertarik Beli CN-295


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

4 menit lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Pulau Untung Jawa, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di berbagai perairan. Kecepatan angin tertinggi terpantau di daerah Jawa hingga Sumba.


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

7 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

Sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan BMKG dilanda hujan pada Rabu, 24 April 2024


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

9 jam lalu

Para Praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kemendagri, seusai melakukan kunjungan ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 21 Februari 2023. Dalam kunjungan ini para praja IPDN untuk mendapatkan bimbingan penyuluhan dan sosialisasi Anti Korupsi dan dharapkan nanti seluruh civitas akademika dan khususnya praja IPDN akan menjadi influencer anti korupsi di daerah-daerah tempat mereka mengabdi. TEMPO/Imam Sukamto
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

Topik tentang IPDN membuka peluang bagi calon praja untuk mengikuti proses seleksi menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Air Pasang Fase Bulan Purnama, Wilayah Mana Saja yang Berpotensi Dilanda Banjir Rob?

9 jam lalu

Warga melintasi banjir rob yang selalu menggenangi salah satu jalan Desa Bedono, Sayung, Demak, Ahad, 31 Maret 2024. Sejak tahun 1996 abrasi semakin parah, penurunan daratan mencapai 30 cm per tahun, area kampung tersebut banyak tenggelam air laut sehingga warga banyak yang pindah ke desa lain. TEMPO/Budi Purwanto
Air Pasang Fase Bulan Purnama, Wilayah Mana Saja yang Berpotensi Dilanda Banjir Rob?

BMKG memetakan potensi banjir rob di berbagai wilayah selama fase bulan purnama. Masyarakat pesisir diminta waspada.


Atmosfer Bergejolak, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

18 jam lalu

Ilustrasi gelombang Rossby. Aasnova.org
Atmosfer Bergejolak, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

BMKG mendeteksi faktor-faktor atmosfer pemicu kenaikan curah hujan di berbagai wilayah. Masyarakat harus mewaspadai cuaca ekstrem.


BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.


BMKG Perkirakan Hujan Lebat di 29 Provinsi, Waspadai Angin Kencang dan Petir

1 hari lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
BMKG Perkirakan Hujan Lebat di 29 Provinsi, Waspadai Angin Kencang dan Petir

BMKG juga memasukkan sejumlah wilayah dalam kategori waspada dampak hujan lebat seperti banjir.


BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

1 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

1 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

Topik tentang dosen mendapat skor angka kredit untuk publikasi ilmiah dalam jurnal nasional menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


BMKG Perkirakan Musim Kemarau 2024 di Wilayah Bandung Raya Mulai Juni

1 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika  (BMKG) memantau monitor prakiraan cuaca wilayah Jakarta dan sekitarnya di gedung BMKG, Jakarta. TEMPO/Subekti
BMKG Perkirakan Musim Kemarau 2024 di Wilayah Bandung Raya Mulai Juni

Saat ini sebagian wilayah Jawa Barat memasuki masa pancaroba atau peralihan dari musim hujan ke kemarau.