Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Modus Pungutan di Tanah Abang  

image-gnews
Suasana di jalan KH Mas Mansyur, sekitar pasar Tanah Abang yang penuh dengan para pedagang kaki lima, (15/7). Pemprov DKI Jakarta telah menempatkan para PKL di Pasar Tanah Abang di Blok G tetapi mereka lebih memilih berdagang di badan jalan. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Suasana di jalan KH Mas Mansyur, sekitar pasar Tanah Abang yang penuh dengan para pedagang kaki lima, (15/7). Pemprov DKI Jakarta telah menempatkan para PKL di Pasar Tanah Abang di Blok G tetapi mereka lebih memilih berdagang di badan jalan. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dibangun oleh saudagar Justinus Vinck pada 1735, Pasar Tanah Abang menjadi pusat bisnis retail yang konon terbesar di Asia Tenggara. Ketika memperoleh izin dari Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Abraham Patram, pada 30 Agustus 1735, Vinck menjadikan kawasan itu sebagai tempat pemasaran tekstil dan barang kelontong.

Majalah Tempo edisi Senin, 19 Agustus 2013, mengulas soal dinamika di Tanah Abang ini. Karena perdagangan terus berkembang, Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin memutuskan membangun empat blok di lokasi yang sama pada 1973.

Sementara bisnis berputar dengan omzet besar di dalam, "bisnis" lain berputar di luar bangunan pasar, tempat ribuan pedagang kaki lima berjualan hingga badan jalan. Untuk bertahan, mereka membayar aneka pungutan liar. (Lihat juga: Aneka Pungutan di Tenabang) Menurut Kepolisian Daerah Metro Jaya, ada lima modus pemungutan liar.

1. Jatah timer
Pungutan Rp 500-1.000 kepada setiap angkutan umum yang melintas di kawasan Tanah Abang. Satu kelompok pemungut memperoleh Rp 1 juta setengah hari.

2. "Upeti" pemilik lapak
Para pemilik lapak di lokasi strategis diwajibkan menyetor uang setiap bulan. Upeti seluruh pedagang terkumpul Rp 30 juta.

3. Parkir liar
Preman mematok tarif parkir, dari yang lazim Rp 2.000 menjadi Rp 10.000 per jam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. "Jalan tol"
Setiap mobil yang lewat mesti membayar untuk memperoleh layanan “jalan cepat”. Jika tidak membayar, cat mobil akan dibaret.

5. Jasa pengamanan pedagang
Preman di Tanah Abang punya wilayah masing-masing, dan memungut uang pengamanan di situ. Selengkapnya, baca Majalah Tempo.

SETRI YASRA, MARIA HASUGIAN, LINDA TRIANITA

Terhangat:

Ahok vs Lulung | Suap SKK Migas | Penembakan Polisi | Sisca Yofie

Berita Terkait:
Lulung: Saya Meludah Saja Jadi Duit
Haji Lulung Tak Mau Lagi Diadu dengan Ahok

Ahok: Saya Enggak Pernah Musuhan dengan Lulung
Berselisih dengan Lulung, Ini Ideologi Ahok

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadwal, Syarat, dan Cara Daftar KJP Plus Tahap II Tahun 2024

24 hari lalu

Ilustrasi KJP
Jadwal, Syarat, dan Cara Daftar KJP Plus Tahap II Tahun 2024

Disdik DKI Jakarta resmi membuka pendaftaran KJP Plus Tahap II Tahun 2024. Ketahui jadwal, ketentuan, dan prosedurnya.


Ridwan Kamil Prioritaskan Blusukan, Kami Belanja Masalah Dulu

28 hari lalu

Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil, hendak blusukan ke Pasar Kambing Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Ahad, 15 September 2024. Sebelum itu, dia disambut oleh tradisi betawi Palang Pintu. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Ridwan Kamil Prioritaskan Blusukan, Kami Belanja Masalah Dulu

Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengatakan sedang memprioritaskan blusukan untuk belanja masalah.


Momen Bahagia dan Lucu Uskup Agung Melbourne Saat Temani Paus Fransiskus di Indonesia

38 hari lalu

Uskup Agung Melbourne bersama para uskup lainnya yang menyertai kedatangan Paus Fransiskus di Indonesia. Foto: X.
Momen Bahagia dan Lucu Uskup Agung Melbourne Saat Temani Paus Fransiskus di Indonesia

Kunjungan Paus Fransiskus diliputi momen lucu yang dibagikan Uskup Agung Melbourne :Peter Andrew Comensoli.


Blusukan ke Tanah Abang, Jusuf Hamka Bilang Bukan untuk Dongkrak Elektabilitas

1 Agustus 2024

Pebisnis sekaligus politikus Partai Golkar Jusuf Hamka alias Babah Alun menggelar blusukan di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta Pusat, Kamis, 1 Juli 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Blusukan ke Tanah Abang, Jusuf Hamka Bilang Bukan untuk Dongkrak Elektabilitas

Jusuf Hamka menyampaikan bahwa kunjungannya ke pasar bukanlah kegiatan yang baru dia lakukan.


Jusuf Hamka Terima Keluhan Pedagang Sepi Pembeli saat Blusukan di Pasar Tanah Abang

1 Agustus 2024

Pebisnis sekaligus politikus Partai Golkar Jusuf Hamka alias Babah Alun menggelar blusukan di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta Pusat, Kamis, 1 Juli 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Jusuf Hamka Terima Keluhan Pedagang Sepi Pembeli saat Blusukan di Pasar Tanah Abang

Jusuf Hamka menerima keluhan beberapa keluhan pedagang Pasar Tanah Abang


Kunjungi Pasar Tanah Abang, Jusuf Hamka Tanggapi Isu Sweeping Pakaian yang Dikeluhkan Pedagang

1 Agustus 2024

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta yang diusung Partai Golkar Jusuf Hamka atau yang juga dikenal
Kunjungi Pasar Tanah Abang, Jusuf Hamka Tanggapi Isu Sweeping Pakaian yang Dikeluhkan Pedagang

Jusuf Hamka menanggapi adanya isu sweeping pakaian saat mengunjungi pasar Tanah Abang.


Jusuf Hamka Temukan Pedagang Jual Kaos "Babah Alun for Jakarta" di Pasar Tanah Abang

1 Agustus 2024

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta yang diusung Partai Golkar Jusuf Hamka atau yang juga dikenal
Jusuf Hamka Temukan Pedagang Jual Kaos "Babah Alun for Jakarta" di Pasar Tanah Abang

Jusuf Hamka blusukan ke Pasar Tanah Abang Blok A untuk berbelanja dan berdialog dengan pedagang.


Jusuf Hamka Blusukan ke Tanah Abang, Belanja Pakaian hingga Ngobrol dengan Pedagang

1 Agustus 2024

Pebisnis sekaligus politikus Partai Golkar Jusuf Hamka alias Babah Alun menggelar blusukan di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta Pusat, Kamis, 1 Juli 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Jusuf Hamka Blusukan ke Tanah Abang, Belanja Pakaian hingga Ngobrol dengan Pedagang

Jusuf Hamka blusukan ke Pasar Tanah Abang Blok A untuk berbelanja dan berdialog dengan pedagang.


63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

11 April 2024

Bank DKI. Instagram/@bank.dki
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.


Little Bangkok Pasar Tanah Abang Ramai Pengunjung

5 April 2024

Gebrakan baru dari pusat grosir metro Tanah Abang  hadirkan
Little Bangkok Pasar Tanah Abang Ramai Pengunjung

Suasana Pasar Tanah Abang mulai padat pengunjung menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.