TEMPO.CO, Jakarta - Ciri khas Susan Jasmine Zulkifli adalah alis yang cukup melengkung, sepatu hak tinggi, dan suara cempreng yang bikin pusing. Satu lagi: ia tegas. Baru tiga bulan menjabat LA-1 alias Lurah Lenteng Agung, sudah dua pegawai menjulukinya wanita besi. Kebetulan, Margaret Thatcher, Perdana Menteri Inggris yang dijuluki Wanita Besi, adalah idolanya.
Koran Tempo edisi Ahad, 20 Oktober 2013, memotret Lurah Susan seharian dalam rubrik sehari bersama. Perempuan 43 tahun ini memang keras. Itu sudah diprediksi ayahnya, Zulkifli Gazali, si pemberi nama Susan, yang berarti benteng kuno di wilayah bangsa Elam, Kekaisaran Persia—sekarang Iran. Menurut Susan, karakternya memang sekeras benteng di dalam kisah Alkitab itu. Apalagi ia anak sulung perempuan satu-satunya dari empat bersaudara. "Makanya, saya bawel dan kukuh," ujarnya.
Jabatan lurah digenggamnya setelah menjadi pegawai negeri sipil selama 22 tahun. Ia meniti karier dari bawah. Terakhir, ia menjabat Kepala Seksi Pelayanan Umum Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Sebagai lurah baru, ia bertekad membawa perubahan ke wilayah seluas 200 hektare ini, meski beberapa kali ia sudah didemo. Ia ditolak sekelompok warga yang keberatan dipimpin lurah yang bukan muslim.
Bertahap, Susan mulai memuluskan hubungan tegang antara dirinya dan warga yang tak menerimanya. Ia terus bekerja. Ia tak peduli akan omongan orang tentang dirinya. Bahkan, ketika dia menjadi bahan perdebatan tak langsung antara Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, beberapa pekan lalu.
Selama percakapan, Susan banyak menyebut nama sang ayah yang meninggal dua tahun lalu. Keduanya cukup dekat. Cincin batu safir di telunjuk tangannya adalah warisan sang ayah yang tidak pernah dilepasnya. Kalau cincin itu tertinggal saat keluar rumah, ia akan memutar setir mobil kembali ke rumah. "Cincin ini mengingatkan almarhum, dan jadi barang kesayangan," tutur ibu satu anak.
HERU TRIYONO
Berita terkait:
Sehari Bersama Lurah Susan di Lenteng Agung
Pendemo: Rotasi Lurah Susan, Jokowi Masuk Surga
Demo Lurah Susan Digerakkan Dua Tokoh Ini
Lurah Susan: Jangan Demo Lagi Dong, Saya Kan Kerja