TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Lalu lintas kereta api Serpong-Tanah Abang mulai terlihat kembali normal setelah terhenti total sejak Senin siang hingga malam kemarin. Lalu lintas Serpong-Tanah Abang yang terhenti merupakan dampak dari kecelakaan tabrakan commuter line dengan truk pembawa BBM di Ulujami, Jakarta Selatan,
"Sejak pukul 4.30 pagi tadi, jalur kereta api Serpong-Tanah Abang sudah kembali normal," ujar Kepala Stasiun Kereta Api Serpong, Dede Drajat Juarsa, kepada Tempo, Selasa, 10 Desember 2013. Menurut Juarsa, jalur kereta kembali dibuka setelah PT KAI selesai melakukan evakuasi kereta api yang terbakar.
Selain itu, PT KAI juga harus melakukan perbaikan rel di titik kecelakaan yang dikerjakan sejak Senin malam hingga Selasa dini hari. "Proses evakuasi, perbaikan rel, serta pemasangan listrik atas usai pukul 4.00," kata Juarsa.
Mulai pagi ini, jalur Serpong-Tanah Abang sudah bisa dilalui 128 kereta api yang terdiri dari 84 commuter line, 36 kereta lokal dan kereta batu bara. "Seluruh kereta sudah bisa melintas seperti biasa," katanya. Meski begitu, tetap ada beberapa kereta api yang agak terlambat jadwal pemberangkatannya karena harus melakukan penyesuaian jadwal.
Salah satu kereta yang harus mundur dari jadwal pemberangkatannya adalah jurusan Tanah Abang-Rangkasbitung. Kereta ini bahkan sempat tertahan dan tidak dapat berangkat ke Rangkasbitung sejak kemarin. Kereta ini baru bisa jalan kembali ke Rangkasbitung, pagi ini. "Kondisi ini juga berlaku bagi jadwal kereta api yang lain," ujar Juarsa.
JONIANSYAH