TEMPO.CO, Serpong - Wakil Kepala daerah Operasi I PT Kereta Api Indonesia, Dwiyana Slamet Riyadi, mengatakan kereta Api Commuter Line baru dapat beroperasi normal atau dua jalur pada pukul 10.00. "Untuk pukul 07.00, sementara baru satu jalur yang beroperasi," kata dia, di lokasi kecelakaan kereta Bintaro, Jakarta Selatan.
Petugas Stasiun Rawa Buntu, Tangerang Selatan, Didit Karyadi, mengatakan petugas masih memperbaiki jaringan kereta api yang rusak akibat kecelakaan. "Masih menunggu perbaikan jaringan listrik di tempat kecelakaan kemarin," kata Didit saat ditemui di Stasiun Rawa Buntu, Selasa, 10 Desember 2013.
Didit menuturkan, sementara perbaikan dilakukan penumpang dapat menggunakan kereta api diesel ke Rangkasbitung menuju Stasiun Angke. Penumpang, kata dia, dapat menggunakan jalur tersebut meski biasanya kereta ini tidak berhenti di stasiun seperti Rawa Buntu dan Sudimara. Kali ini, ujar Didit, kereta akan berhenti di stasiun itu termasuk Stasiun Tanah Abang. "Penumpang bisa memakai tiket commuter line," kata dia.
Suasana di Stasiun Rawa Buntu sekitar pukul 6 pagi ini tidak terlalu ramai. Padahal, biasanya stasiun ini sudah dipadati calon penumpang sejak pukul 5 pagi.
Sementara, menurut Wakil Kepala Daerah Operasional I PT Kereta Api Indonesia, Dwiyana Slamet Riyadi, kereta api Commuter Line akan kembali beroperasi normal atau dua jalur pada pukul 10.00 WIB. "Pada pukul 07.00 untuk sementara satu jalur bisa beroperasi," ujar Dwiyana di tempat lokasi kecelakaan di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.
Tampak pagi ini sekitar pukul 06.30 WIB, telah melintas kereta diesel dari Rangkasbitung menuju Stasiun Angke. Di lokasi kejadian, petugas sedang membenahi jaringan listrik. Selain itu, banyak penduduk setempat yang menonton tempat kecelakaan dan proses pembenahan.
GENDUR SUDARSONO