Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Trauma Tragedi Bintaro, Gerbong Depan Kereta Sepi  

Editor

Zed abidien

image-gnews
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dari kereta KRL yang terbakar di Perlintasan Ulujami, Jakarta, Senin (9/12). TEMPO/Ifa Nahdi
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dari kereta KRL yang terbakar di Perlintasan Ulujami, Jakarta, Senin (9/12). TEMPO/Ifa Nahdi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penumpang kereta rel listrik (KRL) jurusan Serpong-Tanah Abang mengaku masih trauma menaiki moda transportasi massal tersebut pasca-Tragedi Bintaro. Hal tersebut disebabkan kecelakaan yang terjadi di Pondok Betung, Bintaro, Tangerang Selatan, dua hari lalu.

"Belum berani naik di depan (gerbong wanita)," ujar Maryati, 34 tahun, penumpang asal Rawabuntu, Tangerang Selatan, ketika ditemui di Stasiun Tanah Abang, Rabu, 11 Desember 2013.

Ia mengatakan, kecelakaan dua hari lalu masih membuatnya trauma. Kala itu, ia hampir saja menaiki kereta yang terlibat kecelakaan tersebut. "Saya biasanya memang di depan, lebih nyaman," ujarnya. Namun, karena ada keperluan lain, ia naik kereta lebih awal pada Senin lalu.

Dari pantauan Tempo, jumlah penumpang yang turun dari gerbong wanita di sejumlah rangkaian kereta Serpong-Tanah Abang pagi ini tak sebanyak gerbong lain. Hal tersebut diakui oleh salah seorang petugas stasiun, Ahmad Nawawi, 27 tahun. "Biasanya lebih banyak, mungkin masih pada takut," ujarnya.

Salah seorang penumpang yang menaiki gerbong terdepan, Diana Rita, 29 tahun, mengaku masih agak deg-degan menumpang kereta. "Tapi saya pikir kecelakaan seperti itu enggak bakal terjadi setiap hari. Banyak berdoa saja," ujarnya, yang juga bersimpati pada korban kecelakaan Senin lalu.

Di luar Stasiun Tanah Abang, Tempo menemui beberapa penumpang yang sudah dua hari tak menaiki kereta setelah tabrakan kereta Bintaro. "Iya, biasanya naik kereta. Tapi sekarang nebeng teman dari Serpong ke sini, masih takut," ujar Tantri, 28 tahun, yang bekerja di kawasan Cideng, Jakarta Pusat.

Menurut dia, hingga seminggu ke depan, ia menyatakan masih belum berani naik kereta akibat Tragedi Bintaro. "Biasanya Senin naik kereta (jam) itu. Waktu itu memang libur, jadi enggak masuk kerja," ujarnya dengan raut muka sedih.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia bersama tiga kawannya berkumpul di Pasar Modern Bumi Serpong Damai. Lalu turun di perempatan Cideng, Jakarta Pusat, karena dua kawannya bekerja di kawasan Cikini, Jakarta Pusat. "Mereka juga biasa naik kereta, sekarang bawa mobil dulu, deh," ujarnya.

Kecelakaan dua hari lalu menewaskan setidaknya delapan orang dan melukai sekitar 80 orang, mayoritas wanita. Kecelakaan terjadi ketika Commuter Line KA 1131 jurusan Serpong-Tanah Abang menabrak truk tangki milik Pertamina yang diduga nyelonong menerobos palang pintu perlintasan. Truk langsung terbakar dan dua gerbong di rangkaian kereta tersebut anjlok.

Korban langsung dilarikan ke sejumlah instansi medis, yakni RS dr Suyoto, RS Pusat Pertamina, dan RSUP Fatmawati. Hingga saat ini, sejumlah korban masih menjalani perawatan di rumah sakit-rumah sakit tersebut karena menderita luka bakar. Kecelakaan ini sempat membuat arus perjalanan KRL Commuter Line jurusan tersebut hanya berlaku satu arah hingga kemarin.

Hari ini, perjalanan kereta di jalur tersebut kembali normal. Dari Stasiun Tanah Abang dilaporkan tak ada kereta yang terlambat datang lebih dari 10 menit. "Hari ini alhamdulillah sudah lancar," ujar Ahmad Nawawi.

M. ANDI PERDANA

Terpopuler
Kisah Mistis di Seputar Lintasan Kereta Bintaro
Baca SMS Bu Pur-Ani SBY, Pengacara Disetop Hakim
Korban Kereta Bintaro Dituntun Bisikan Gaib
Jokowi Naik Kereta Diesel, Warga Ulujami Histeris 
Kisah Si Budeg dan Si Item 'Penunggu' Rel Bintaro  

Iklan

KRL


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

1 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.


Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

1 hari lalu

ilustrasi perjalanan KRL terhambat. antaranews.com
Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?


KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

12 hari lalu

VP Corrporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memberikan keterangan kepada wartawan tentang kenaikan jumlah pengguna KRL selama musim libur Lebaran 2024 di Stasiun Solo Balapan, Jawa Tengah, Sabtu, 13 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."


KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

12 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.


KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

13 hari lalu

Sejumlah pengguna Commuter Line Yogyakarta bersiap di dalam KRL untuk keberangkatan dari Stasiun Solo Balapan menuju Yogyakarta, Minggu, 27 Agustus 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memperkirakan kenaikan jumlah pengguna Commuter Line mencapai puncaknya pada Sabtu, 12 April 2024.


KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

19 hari lalu

Penumpang melintas di Stasiun BNI CIty, Jakarta, Kamis, 28 Juli 2022. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan menjadikan Stasiun BNI City yang sebelumnya hanya melayani penumpang kereta Bandara Soekarno Hatta, sebagai stasiun pemberhentian KRL Commuter Line. ANTARA/Rivan Awal Lingga/
KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

PT KAI menambah perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan kereta api arah Merak selama libur Lebaran.


Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

24 hari lalu

Sejumlah calon penumpang memasuki gerbong kereta rel listrik (KRL) Commuter Line Jabodetabek di Stasiun KA Tanah Abang, Jakarta, Rabu, 5 Januari 2022. Kondisi stasiun tersebut terpantau padat penumpang saat jam pulang kerja di tengah kembali ditetapkannya status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2 di Jakarta oleh pemerintah. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.


Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

48 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

Kejari Depok telah menerima resmi SPDP dari penyidik kriminal khusus Polres Metro Depok kasus ilegal akses pembayaran Kereta Commuter Indonesia (KCI).


Sistem Top Up Kartu Multi Trip KRL Dibobol Pemuda Depok, KAI Commuter Pastikan Keamanan Saldo Pelanggan

49 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya  Perdana didampingi Kasat Reskrim Polres Metro Depok Komisaris Suardi Jumaing menunjukan pelaku dan barang bukti pembobol sistem pembayaran atau top up kartu multitrip PT KAI Commuter di Mapolres Metro Depok, Senin, 4 Maret 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Sistem Top Up Kartu Multi Trip KRL Dibobol Pemuda Depok, KAI Commuter Pastikan Keamanan Saldo Pelanggan

PT KAI Commuter pastikan keamanan saldo pelanggan, buntut pembobolan sistem top up kartu multi trip KRL oleh pemuda Depok.


3 Tahun Beroperasi, Pengguna KRL Yogyakarta-Solo Mencapai 12 Juta

52 hari lalu

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba menjelaskan adanya peningkatan jumlah penumpang commuter line selama musim libur Lebaran 2023 di Stasiun Solo Balapan, Jumat, 28 April 2023.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
3 Tahun Beroperasi, Pengguna KRL Yogyakarta-Solo Mencapai 12 Juta

KAI Commuter mencatat jumlah penumpang KRL Yogyakarta-Solo selama 3 tahun beroperasi mencapai 12 juta.