Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anggita Sari Curigai Feby di Kasus John Weku  

Editor

Pruwanto

image-gnews
Anggita Sari. TEMPO/Nurdiansah
Anggita Sari. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggita Sari, korban dari aksi penipuan dan perampokan yang dilakukan John Weku di Hotel Harris, Kelapa Gading, Jakarta Utara, mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Utara sebagai saksi. Dalam persidangan itu, ia mengungkapkan sejumlah keterangan yang menurutnya pantas dijadikan dasar atas dugaan pelapor sekaligus korban, Feby Rupita, bersekongkol dengan John.

"Saya mencurigai Feby bekerja sama dengan John. Saya ini kayaknya digunakan Feby untuk menebus dirinya," kata mantan kekasih terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman tersebut, Rabu, 11 Desember 2013.

Anggita kemarin datang pukul 16.20 WIB, menggunakan kemeja lengan panjang kotak-kotak warna merah hitam. Rambutnya dikuncir, menggunakan make-up, dan di kepalanya tersemat kaca mata aviator hitam.

Sepanjang sidang, Anggita tergolong ceplas-ceplos dalam memberikan keterangan. Cukup sering juga ia memberikan keterangan yang tidak diminta jaksa, pengacara, maupun majelis hakim yang dipimpin oleh hakim ketua Richard Silalahi, sampai-sampai ketiganya berkali-kali mengingatkan Anggita agar menjawab sesuai pertanyaan saja.

"Tolong jawab saja pertanyaannya karena waktu kita terbatas. Jangan berantem di sini juga," ujar Richard mengingatkan Anggita. Sidang berlangsung selama satu jam.

Tak hanya memberikan jawaban secara ceplas-ceplos, Anggita juga beberapa kali mencoba mengkonfrontir John Weku. Sebagai contoh, Anggita berkali-kali menanyai John Weku dan meminta dia disumpah pocong. "Dia disumpah juga dong, masa cuma gue. Kayak Farhat Abbas dong, sumpah pocong," ujarnya. 

Secara terpisah, pengacara John, Kasman Sangaji, masih tetap pada pandangan bahwa Anggita ke tempat John untuk bersetubuh. Menurutnya, aneh apabila Anggita menuruti permintaan John untuk berbisnis berlian di kamar.

"Katanya makan malam sama pejabat juga, kenapa ke kamar. Dia itu ke sana untuk ditiduri sepertinya," ujar Kasman yang juga menganggap Anggita mengarang keterangan di persidangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kasus John Weku menjadi perhatian publik setelah ia ditangkap pihak berwajib terkait aksinya melakukan pencurian dengan target wanita-wanita panggilan yang tarifnya Rp 15 juta per malam dan berusia rata-rata di bawah 30 tahun.

John, yang kerap menyamar menjadi orang kaya, memulai aksinya sejak 2011. Modus operandinya, dia menelepon induk semang para wanita malam tersebut, mengajak kencan di hotel berbintang yang sudah ia pasang perangkap, menjebak, kemudian menguras uang, telepon genggam, dan perhiasan mereka.

Terdakwa dituntut Pasal 368 KUHP atau 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman di atas 5 tahun penjara.

ISTMAN MP

Topik Terhangat
Kecelakaan Kereta Bintaro
| SEA Games Myanmar | Pelonco Maut ITN | Dinasti Atut | Mandela Wafat


Berita Terpopuler
Kisah Penjaga Palang Kereta 1: Mual Lihat Mayat

Teknisi Beri Isyarat Kereta Akan Menabrak 

Petugas KA Bintaro Korbankan Nyawa Demi Penumpang

Jokowi: DKI Terlambat Bangun Terowongan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

8 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol


Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, hadir di lokasi acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 23 Januari 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Tentara Uni Nasional Karen (KNU) berjaga-jaga saat peringatan 70 tahun Hari Revolusi Nasional Karen di Kaw Thoo Lei, negara bagian Kayin, Myanmar, 31 Januari 2019. Warga memperingati 70 tahun merdekanya konflik Karen. REUTERS/Ann Wang
Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali


Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan


Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan


Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.


DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

7 Juli 2023

Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Ismail saat rapat program prioritas PT Pembangunan Jaya Ancol 2023 di Ruang Rapat Komisi B, Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

DPRD DKI Jakarta menduga Blok G Pasar Tanah Abang menjadi sarang preman dan tempat mengonsumsi narkoba karena keluhan pedagang diabaikan.


Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

7 Juli 2023

Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu 17 Mei 2023. TEMPO/Subekti.
Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

Blok G Pasar Tanah Abang diduga menjadi sarang preman dan tempat menggunakan narkoba. Begini cara Pj Gubernur DKI Heru Budi memastikan kabar tersebut.