TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan warga Taman Burung, Pluit, Jakarta Utara, tidak mendapat rumah susun. Alasannya, warga yang tinggal di sana lebih banyak kontrak. "Itu kan yang digusur rumah kontrakan, nah warga kan statusnya sewa di sana," kata Jokowi di Balai Kota pada Kamis, 12 Desember 2013. Dengan demikian memang tidak masuk hitungan penerima rumah susun.
Menurut Jokowi, permasalahan ada di tangan pemilik kontrakan yang membangun di atas tanah ilegal. Untuk warga yang saat ini tergusur, Jokowi mengaku belum ada rencana apa-apa.
Siang tadi, tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja dan Suku Dinas P2B Jakarta Utara melakukan pembongkaran di kawasan tersebut. Kawasan ini merupakan satu-kesatuan dengan pengembangan Waduk Pluit.
SYAILENDRA
Berita Lainnya:
Vila di Puncak Dibongkar, Pemilik Histeris
Pelapor Sitok Ajukan Empat Tuntutan
Warga Cipandawa Tolak Dituding Massa Bayaran
Masuki Musim Hujan, Wilayah Madiun Rawan Bencana
Menteri Nuh Bantah Panggil Rektor ITN