TEMPO.CO, Jakarta - Nahas nasib Dirgantoro, 36 tahun, petugas SPBU di Jalan Pondok Gede KM 40, Lubangbuaya, Makasar, Jakarta Timur. Ia ditusuk sekelompok pemuda pada Selasa malam.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto mengatakan, korban ditusuk karena menegur seorang pemuda yang datang bersama dua wanita ke minimarket sambil merokok. Tak terima, lantas mereka pun cekcok, dan adu pukul pun tak terelakan. (Baca : Masyarakat Diminta Berani Tegur Perokok)
Karena merasa terdesak, pemuda tersebut keluar dan memanggil lima rekannya yang sedang menunggu di dalam mobil angkot yang disewa mereka.
Para pemuda tersebut lantas mendatangi petugas SPBU itu dan langsung mengeroyoknya. Namun, salah satu pemuda mengeluarkan senjata tajam dan menusuk bahu kanan atas korban. "Para pelaku pun lantas melarikan diri dengan angkot yang mereka sewa," ujar dia, Rabu, 1 Januari 2013.
Melihat korban bersimbah darah, ia melanjutkan, rekan-rekannya langsung membawanya ke Rumah Sakit Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Menurut dia, korban mengalami luka lebam dan luka tusuk sedalam 2 sentimeter dan panjangnya 3 sentimeter.
Didik mengatakan, pihaknya telah memeriksa beberapa saksi serta mengidentifikasi para pelaku. Polisi pun masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
ERWAN HERMAWAN
Berita Terpopuler
Ahok Goyang Jakarta dengan Lagu Terajana
Begini Kronologi Penggerebekan Teroris Ciputat
Teroris Ciputat dan Cerita Sebelum Penggerebekan
6 Teroris Ciputat Akhirnya Tewas