TEMPO.CO, Bekasi - Mulai hari ini, harga jual gas elpiji 12 kilogram di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat, naik menjadi Rp 120 ribu per tabung dari sebelumnya Rp 82 ribu. "Naik mulai hari ini," kata Agung, pegawai agen elpiji PT Bhakti Persada Gas, Kamis, 2 Januari 2014.
Agung mengatakan, kenaikan itu dipastikan setelah agen tempatnya bekerja mendapatkan surat edaran dari PT Pertamina ihwal penyesuaian harga elpiji 12 kilogram dan 50 kilogram. Dalam surat edaran itu disebutkan harga naik per 1 Januari 2014.
Karena itu, mulai hari ini agennya menjual ke pangkalan dengan harga yang telah disesuaikan tersebut. Untuk meyakinkan pengecer di pangkalan, Agung membawa surat edaran tersebut. "Setiap hari kami kirim 60 unit gas elpiji 12 kilogram," ujarnya. "Biar mereka (pengecer) percaya, bawa surat edarannya."
Tapi ada juga pangecer gas elpiji 12 kilogram yang belum mendapatkan informasi ihwal kenaikan ini. Seperti Apri, 39 tahun, pengecer gas elpiji di Pengasinan, Rawalumbu. Hingga saat ini, ia masih menjual gas berukuran 12 kilogram dengan harga Rp 87 ribu per tabung. "Ini stok lama," kata Apri. "Kalau memang harganya naik, ya, terpaksa ikut menaikkan harga juga."
Menurut dia, stok gas elpiji ukuran 12 kilogram masih stabil, tak mengalami kelangkaan. Lebih lanjut, kata dia, masyarakat di wilayahnya lebih banyak menggunakan gas elpiji 3 kilogram. "Mungkin nanti saat pengiriman sekaligus pemberitahuan," katanya.
Sebelumnya diberitakan, PT Pertamina menyatakan bakal menaikkan harga elpiji nonsubsidi 12 kilogram per 1 Januari 2014. Kenaikan dari harga Rp 70,2 ribu menjadi Rp 117,7 ribu ini dilakukan karena tingginya harga pokok elpiji di pasar dan turunnya nilai tukar rupiah.
ADI WARSONO
Berita Terpopuler:
Yoona SNSD Pacaran Dengan Lee Seung Gi
Indra Sjafri Akan Coret 6 Pemain Timnas U19
Gereja Pantekosta Sumedang Kembali Diserang
Evan Dimas cs Bertanding Sambil Umrah
Gagalkan Korupsi Qur'an 2012, Jasin Sempat Diancam