TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Utara Wagiman menyatakan, setidaknya ada tujuh titik yang terkena banjir rob. Ketujuh titik itu yakni Gunung Sahari, Muara Baru, Kamal Muara, Pademangan Barat, Ancol, Kampung Bandan, dan Kelapa Gading.
"Ketinggian air rata-rata dari 20-50 sentimeter," ujarnya, Jumat, 17 Januari 2014.
Wagiman mengatakan, penyebab banjir bukan saja karena limpasan air dari laut. Akan tetapi, hujan yang mengguyur sejak semalam pun turut andil.
Sementara itu, ia melanjutkan, daerah penampung air cenderung sedikit. Akibatnya, hujan besar ditambah limpasan air dari laut menyebabkan permukiman warga terendam.
Tak hanya itu, menurut dia, pembangunan tanggul di pesisir Laut Jawa yang belum selesai menyebabkan air rob masuk ke permukiman. "Dari 32 kilometer tanggul, tinggal 4 kilometer lagi yang belum selesai."
Ia mengharapkan pembangunan tanggul selesai pada tahun ini. Jadi, dengan adanya tanggul, air laut yang masuk ke permukiman warga dapat diminimalisasi.
ERWAN HERMAWAN
Berita Terpopuler
Angel Lelga Tuding Nurul Arifin di Mata Najwa
Loyalis Anas: Pemecatan Pasek Blunder Demokrat
BBM Ciliwung Jebol, Ahok: Fitnah Kok Bego
Suap SKK Migas, KPK Geledah Rumah Sutan di Bogor
Pasek Dipecat sebagai Anggota DPR