TEMPO.CO, Jakarta - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat membuat genangan air hampir merata sejak Jumat 17 Januari 2013 tengah malam tadi. Air Kali Bekasi pun mulai meluap membanjiri permukiman warga.
"Seluruh wilayah siaga satu, debit air semakin tinggi akibat hujan," kata Ketua Taruna Siaga Bencana, Kota Bekasi, Engkus Kustara, Sabtu dini hari, 18 Januari. Engkus mengatakan, seluruh anggotanya, dibantu relawan siaga di titik-titik banjir membantu evakuasi warga.
Ihwal banjir di bantaran Kali Bekasi, debit air sudah meningkat sejak pukul 23.00 WIB tadi malam. Diperkirakan sekitar pukul 02.00 - 03.00 WIB air kiriman dari Bogor tiba di Bekasi. "Warga sudah mulai evakuasi kendaraan dan perabot ke tempat lebih tinggi," katanya. "Warga di RW 26 Margahayu kembali ke pengungsian."
Pantauan di lapangan, hampir seluruh perumahan di Rawalumbu sudah tergenang. Di Perumahan Narogong, Rawalumbu, dan Pondok Hijau bahkan jalur menuju perumahan ditutup, karena tak dapat diakses kendaraan. Ketinggian air mencapai 1 meter.
Selain itu, di Perumnas 3 sejak sore tadi air belum surut. Di Perumahan Kartini, warga juga sudah mengevakuasi kendaraannya ke Jalan Hasibuan. Beberapa lokasi di Bekasi Utara, Bekasi Barat, dan Medansatria juga sudah mulai kebanjiran. "Diperkirakan lebih besar dari banjir beberapa hari lalu," ujar Engkus. (Baca: Banjir Bandang Jakarta Bukan Karena Hujan)
ADI WARSONO
Berita Terpopuler
Ani Yudhoyono: Ini Tustel Pribadi, Paham?
Saling Sindir Anas-SBY Sebelum "Perang Buku"
Adnan Buyung Tantang KPK Bawa Anas ke Pengadilan
Angel Lelga Tuding Mata Najwa Telah Diedit