TEMPO.CO, Jakarta - Tingginya air di pintu air Manggarai yang mencapai 960 sentimeter atau Siaga I, membuat pintu air Manggarai mulai dibuka. Kepala Seksi Informasi Pusat Pengendalian Operasional Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta Bambang Surya Putra mengatakan pintu air Manggarai sudah dibuka secara perlahan.
Dibukanya pintu air Manggarai ini, atas permintaan Gubernur DKI Jakarta untuk membuka pintu air Manggarai mengarah Istana Negara. "Sudah dibuka perlahan dengan ketinggian 10 sentimeter," kata Bambang kepada Tempo, Sabtu, 18 Januari 2013.
Menurut Bambang, perlahannya pembukaan pintu air Manggarai, agar daerah lain, seperti Gunung Sahari tidak terdampak banjir. "Kalau dibuka lebih dari 10 sentimeter akan berdampak ke wilayah lainnya," ujarnya.(Baca :Begini Cara Jokowi Cegah Istana Kebanjiran)
Bambang menjelaskan hampir seluruh wilayah Jakarta tergenang banjir. Ketinggian bervariasi dari 10 hingga 200 sentimeter. Sebanyak 17.041 warga di 200 RT dan 128 RW menjadi korban banjir.
"Tapi yang ngungsi terlapor sebanyak empat ribu jiwa lebih. Diperkirakan jumlahnya akan bertambah karena belum ada yang melaporkan dan masih didata," ujarnya.
AFRILIA SURYANIS
Berita Terpopuler
Jokowi: Ada Waktu 3-4 Jam Sebelum Air Kiriman Datang
Pintu Air Manggarai Tahap Kritis
Jokowi Minta Pintu Air Arah Istana Dibuka
Pintu Air Karet Kembali Siaga 1`