Kementerian PU menilai penanganan banjir tidak bisa hanya dilihat dari satu sisi atau dari penanganan di hilir. Penanganan di hulu juga harus diperhatikan. Danis mengatakan kondisi di hulu sudah memprihatinkan. Ia mencontohkan sudah terjadi degradasi atau penurunan fungsi daerah aliran sungai, sehingga banyak daerah yang sudah tidak bisa menyerap air.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan studi kelayakan proyek giant sea wall baru akan dimulai tahun ini. Menurut dia, tanggul multifungsi ini akan berfungsi sebagai kawasan reklamasi pantai, fasilitas pelabuhan dalam atau deep sea port, serta penampung air.
Mengenai pembangunan Waduk Cimahi, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PU Muhammad Hasan mengatakan eksekusi terhambat masalah desain. Menurut dia, desain pembangunan belum selesai karena kondisi geologis yang belum memungkinkan untuk membuat waduk.
“Kita sedang melakukan desain, basic design sudah selesai. Kita masih melihat geologisnya, jenis tanahnya lembek. Oleh karena itu, tidak boleh tinggi,” katanya. Menurut dia, tahun ini Kementerian PU menargetkan tahapan yang akan dilakukan adalah pembuatan desain yang detail dan mendapatkan sertifikasi desain. (Baca: 4 Alasan Bupati Tangerang Tolak Sodetan Cisadane)
Muhammad mengatakan, persetujuan sertifikasi desain harus diberikan oleh Komisi Keamanan Bendungan. Pemberian sertifikasi juga tidak mudah karena harus mempertimbangkan banyak aspek, terutama keselamatan. Kondisi geologis tersebut juga menyebabkan perubahan desain dasar waduk. Desain waduk kini berubah menjadi dua waduk besar.
Untuk proyek sodetan Ciliwung-Cisadane, Kementerian PU masih menunggu persetujuan dari Pemerintah Kabupaten Tangerang. Muhammad menilai Pemerintah Kabupaten Tangerang menolak wacana sodetan Ciliwung-Cisadane karena akan memindahkan banjir ke Tangerang.
ANANDA TERESIA
Berita Terpopuler
Ahok: Gimana Enggak Banjir Kalau Tanggul Dibolongi?
Jakarta Banjir, Ruhut Tuntut Jokowi Minta Maaf
Alasan Jokowi Mau Pasang Badan untuk Pusat
Ahok: Kami Bawa Polisi, Mereka Bawa Golok