Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengurus Lama Penghuni Cempaka Mas Klaim yang Sah

Editor

Nur Haryanto

image-gnews
Ruko dan Apartemen Cempaka Mas. dok TEMPO/Hendra Suhara
Ruko dan Apartemen Cempaka Mas. dok TEMPO/Hendra Suhara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus hunian di Apartemen Cempaka Mas yang melibatkan penghuni dan pengelola masih berlanjut. Kini, pengurus Perhimpunan Penghuni Rumah Susun (PPRS) Campuran Graha Cempaka Mas (PPRS GCM), Jakarta Pusat, yang mengklaim pengurus sah menyatakan ada PPRS tandingan bentukan Saurip Kadi tidak sah.

Johny Tandryanto, Sekretaris PPRS GCM, mengatakan pengurus PPRS GCM yang sah sesuai aturan hukum yang berlaku telah disahkan oleh Gubernur pada 2000 dan terdaftar di Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah DKI Jakarta. "Masa kepengurusan PPRS GCM yang diketuai oleh Agus Iskandar dan Sekretaris Johny Tandryanto dan kepengurusan PPRS GCM berakhir pada 2015 mendatang," kata Johny saat dihubungi, Senin malam, 3 Februari 2014.

Menurut Johny, Justiani yang mengklaim dirinya sebagai juru bicara PPRS GCM adalah tidak sah dan tidak benar. "Kami sebagai PPRS GCM yang sah tidak pernah memberikan mandat ataupun otoritas kepada seseorang untuk menjadi juru bicara kami."

Johny mengatakan rapat umum luar biasa (RULB) yang digelar beberapa waktu lalu atas prakarsa Forum Komunikasi Warga GCM yang dimotori oleh Saurip Kadi, Justiani, dan Palmer Situmorang tidak sah. Pelaksanaan RLUB tidak memenuhi kuorum tapi mendeklarasikan diri sebagai PPRS dengan Toni Sunanto sebagai ketua dan Palmer Situmorang sebagai sekretaris. "Kami selaku pengurus PPRSC GCM mengajukan gugatan terhadap PPRS tandingan bentukan Saurip Kadi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat."

Menurut Johny, PPRS tandingan bentukan Saurip Kadi menarik iuran listrik dan air kepada puluhan warga yang menyewa unit di Apartemen GCM. Sedangkan pembayaran listrik maupun air setiap bulan terus dibayarkan oleh pengelola setiap bulan.

Adapun sebelum dilakukan pemadaman listrik, PPRS GCM yang sah telah melayangkan surat imbauan kepada warga agar segera membayar kewajibannya. "Sebagian di antara warga yang dahulu menolak akhirnya membayarkan kewajibannya melalui pengelola setelah mendapat surat imbauan."

Sebelumya, Justiani menyatakan PPRS versi Agus hanya bentukan pengelola. Namun dia mengakui bahwa benar pengurus lama diakui oleh Pemprov DKI, tapi hingga saat ini PPRS tersebut masih pakai rekening PT Duta Pertiwi. Padahal dalam beleid tentang rumah susun, pengembang harus mengembalikan kepengurusan PPRS ke warga dalam waktu satu tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Warga menolak bayar ke PPRS karena selain iuran listrik yang ditambah PPN, organisasi ini juga tidak punya NPWP, jadi warga menduga uang iuran listrik + PPN yang dibayar selama ini di-mark-up dan tidak jelas dibayarkan ke mana.

ANTO| NINIS CHAIRUNNISA| PRAGA

Topik Terhangat
Sinabung | Gita Wirjawan | Anggoro Dibui | Jokowi | Deddy Corbuzier|

Berita Terpopuler
Banyak Aset Adik Atut Atas Nama Airin
Di Twitter, SBY Salah Ketik Suporter Sriwijaya FC  |
Di KPK, Gede Pasek Terus Sindir Demokrat 
Tiga Ambisi Duta Besar AS Baru di Indonesia
Anas dan Pasek Urus PPI dari Penjara

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

6 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol


Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, hadir di lokasi acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 23 Januari 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Tentara Uni Nasional Karen (KNU) berjaga-jaga saat peringatan 70 tahun Hari Revolusi Nasional Karen di Kaw Thoo Lei, negara bagian Kayin, Myanmar, 31 Januari 2019. Warga memperingati 70 tahun merdekanya konflik Karen. REUTERS/Ann Wang
Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali


Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan


Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan


Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.


DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

7 Juli 2023

Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Ismail saat rapat program prioritas PT Pembangunan Jaya Ancol 2023 di Ruang Rapat Komisi B, Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

DPRD DKI Jakarta menduga Blok G Pasar Tanah Abang menjadi sarang preman dan tempat mengonsumsi narkoba karena keluhan pedagang diabaikan.


Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

7 Juli 2023

Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu 17 Mei 2023. TEMPO/Subekti.
Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

Blok G Pasar Tanah Abang diduga menjadi sarang preman dan tempat menggunakan narkoba. Begini cara Pj Gubernur DKI Heru Budi memastikan kabar tersebut.