TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian akan mengalihkan sementara jalur Sudirman-Thamrin pada Jumat, 7 Februari 2014. Pengalihan kendaraan di jalur itu untuk persiapan penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu). "Pengalihan dilakukan mulai pukul 09.00 hingga 10.00," kata Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Nurhadi Yuwono di Jakarta, Kamis, 6 Februari 2014.
Simulasi akan dilakukan di kantor Badan Pengawas Pemilu, Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat. Untuk kebutuhan simulasi itu, polisi berupaya mengurangi volume kendaraan di jalan tersebut dengan memasang papan pengumuman yang meminta pengguna jalan mengambil jalur alternatif. "3 in 1 di kawasan tersebut akan tetap diberlakukan," ujarnya.
Pada simulasi pemilu ini, Nurhadi mengerahkan 50 personel. Polisi juga akan menyiapkan skenario apabila ada aksi anarkistis dengan penanganan rekayasa lalu lintas, yakni penerapan contra flow di jalur busway. "Untuk dari arah utara akan dimasukkan di jalur busway, dan selatan di jalur lambat," katanya.
Menurut dia, simulasi akan dilakukan serealistis mungkin dengan mengerahkan personel kepolisian lengkap. Selain di kantor Bawaslu, simulasi serupa juga akan dilakukan di kawasan kantor Komisi Pemilihan Umum, Mahkamah Konstitusi, dan DPR RI. "Waktu (simulasi di sana) belum ditentukan," katanya.
ISMI DAMAYANTI
Terpopuler:
Banjir di Istana, Jokowi: Itu Bertahun-tahun Tak Dikeruk!
Ahok: Pengusaha Tionghoa Bantu 51 Truk Sampah
Waduk Pluit Kritis, Air Melimpas ke Jalan
Banjir di Jakarta Utara, Hindari Jalan Ini
Waduk Pluit Siaga I, Muara Sungai Tertahan Air Laut
Potensi Hujan Lebat di Jawa sampai Maret