Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Slamet, 'Aktor' Genset Maut, Tak Selamat  

image-gnews
Petugas berdiri di dekat garis polisi saat menjaga lokasi bocornya genset di apotik  Sapta Mitra, Pondok Timur, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (11/2). ANTARA/Hafidz Mubarak
Petugas berdiri di dekat garis polisi saat menjaga lokasi bocornya genset di apotik Sapta Mitra, Pondok Timur, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (11/2). ANTARA/Hafidz Mubarak
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Terungkap sudah siapa pemicu keracunan gas genset di Klinik Sapta Mitra di Rawalumbu, Bekasi, yang menyebabkan lima orang tewas pada 11 Februari lalu. Dia adalah Slamet Apriana, 23, yang termasuk korban tewas.

"Hasil keterangan empat saksi sebelumnya diketahui Slamet yang menyalakan genset," kata Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Bekasi Timur Inspektur Satu Harry Gasgari.

Genset dihidupkan saat listrik klinik padam, sekitar pukul 01.00 WIB. Karena tak ada ventilasi, gas buangan genset di ruang resepsionis yang bercampur dengan udara dari mesin penyejuk udara kemudian meracuni para korban yang berada di klinik. Saat keracunan, mereka tengah tertidur di lantai dua klinik tersebut.

Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri yang menyelidiki kasus ini menduga para korban keracunan gas CO2 dari genset. Petugas sudah mengambil sampel udara serta darah para korban untuk diteliti. Selain lima orang tewas, empat lainnya mesti menjalani perawatan.

Lima orang yang tewas yakni Ani Dwi Pastiwi (23), M. Zamroni, (19), dr. Friska (26), Desi Purnama, (21), dan Slamet Afriana (21). Sedangkan empat orang yang dirawat yakni Santi Siwi (20), Siti Nurjanah (21), Hendra Rukwanto (17), dan Ifa Riana Dewi (20). Mereka diduga terlalu lama menghirup gas buangan genset tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kondisi empat korban yang dirawat semakin membaik. Bahkan, dua di antaranya, Santi Siwi dan Iga Riana Dewi, sudah bisa pulang ke rumah masing-masing. Sedangkan dua orang lagi sudah dipindah ke ruang intermedic. Belum ada korban selamat yang dapat dimintai keterangan.

ADI WARSONO

Terpopuler
Kantor Dikosongi, Wali Kota Risma Bersiap Mundur?
Siapa Sebenarnya Sosok Ustad Hariri?
Wali Kota Risma Didesak Mundur karena Tolak Tol? 
Beredar Foto Sakaw Diduga Roger Danuarta
Anggito Abimanyu Bantah Jiplak Tulisan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

14 jam lalu

Minyak Atsiri
Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

Minyak atsiri atau minyak esensial merupakan senyawa yang diekstrak dari bagian tumbuhan dan diperoleh melalui proses penyulingan.


Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

21 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

Racun yang terdapat dalam ikan buntal bernama racun tetrodotoxin, yang dinilai ribuan kali lebih berbahaya dibandingkan sianida.


Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

22 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

Tiga orang warga Desa Haria, Saparua, Maluku Tengah meninggal akibat keracunan setelah mengonsumsi ikan buntal


Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

23 hari lalu

Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti
Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

Kenali tanda dan gejala orang keracunan vitamin D agar tak sampai membahayakan kesehatan, bahkan menyebabkan kematian.


Lansia Meninggal karena Kelebihan Vitamin D, Cermati Dosis yang Dianjurkan

23 hari lalu

Ilustrasi vitamin D. Foto : Shutterstock
Lansia Meninggal karena Kelebihan Vitamin D, Cermati Dosis yang Dianjurkan

Keracunan vitamin D disebut sebagai salah satu faktor penyebab kematian seorang lansia di Inggris. Pahami dosis yang dianjurkan agar tak berlebihan.


Penyebab Keracunan Makanan Terbesar yang Sering Diabaikan

26 Januari 2024

Ilustrasi keracunan makanan. Makaremlaw.com
Penyebab Keracunan Makanan Terbesar yang Sering Diabaikan

Pakar menyebut sebanyak 42 persen penyebab keracunan makanan di Indonesia pada 2019 adalah akibat cemaran bakteri. Ini yang perlu diperhatikan.


Fitur SOS Apple Watch Selamatkan Nyawa Pelajar yang Keracunan Karbon Monoksida

9 Januari 2024

Apple Watch SE (Apple)
Fitur SOS Apple Watch Selamatkan Nyawa Pelajar yang Keracunan Karbon Monoksida

Produk jam tangan pintar milik Apple menyelamatkan nyawa seorang siswa di Amerika Serikat yang keracunan karbon monoksida.


4 Perempuan Keracunan Karbon Monoksida di Rumah, Cek Pencegahannya

8 Desember 2023

info4security.com
4 Perempuan Keracunan Karbon Monoksida di Rumah, Cek Pencegahannya

Banyak pemicu keracunan karbon monoksida di rumah sehingga Anda perlu waspada. Contoh asap dari kompor gas, generator portabel, kayu bakar atau arang.


Penyebab Kucing Muntah dan Kapan Harus Dibawa ke Dokter Hewan

1 November 2023

Ilustrasi kucing (Pixabay)
Penyebab Kucing Muntah dan Kapan Harus Dibawa ke Dokter Hewan

Ada beberapa penyebab kucing muntah, mulai dari makanan, barang, mainan, sampai tanaman. Apa yang perlu diperhatikan?


Dituntut Hukuman Mati, 3 Terdakwa Kasus Wowon Serial Killer Minta Dihukum Seringan-ringannya

17 Oktober 2023

3 tersangka pembunuhan berantai yang ditangkap Polda Metro Jaya di Bekasi dan Cianjur, Wowon, Dede dan Solihin . Sumber: Istimewa
Dituntut Hukuman Mati, 3 Terdakwa Kasus Wowon Serial Killer Minta Dihukum Seringan-ringannya

Jumlah korban pembunuhan berencana yang diduga dilakukan oleh kelompok Wowon Serial Killer ini berjumlah sembilan orang.