TEMPO.CO, Jakarta - Banjir di Bekasi meluas hingga ke wilayah hilir. Penyebabnya, Bendung Kali Bekasi yang berada di Jalan Mayor Hasibuan, Bekasi Selatan dibuka. Akibatnya air kali meluap ke pemukiman di bantaran kali.
Pembukaan bendung Kali Bekasi tersebut untuk meminimalisasi banjir yang berada di wilayah hulu, mulai dari Perumahan Pondok Gede Permai, Kemang IFI Graha, Pondok Mitra Lesatri, sampai ke perkampungan di RW 26 Margahayu, Bekasi Timur.
Sayangnya, pembukaan bendung tersebut berimbas kepada pemukiman di wilayah hilir. Salah satunya ialah yang terletak di sepanjang Jalan Raya Kartini, Bekasi Timur. Akibatnya, banjir sepinggang orang dewasa tak dapat terlelakkan. Jalan raya Kartini pun terisolasi.
"Air mulai naik sekitar pukul 20.00 WIB. Bahkan, debit air terus bertambah," kata warga, Abdul Haris, Ahad dini hari, 23 Februari 2014. Karena itu, warga lalu mengevakuasi barang-barangnya ke tempat lebih tinggi. Warga di Perumahan Villa Kartini pun tak luput kena dampaknya. Ketinggian air di perumahan itu mencapai 1 meter.
Diperikirakan banjir meluas sampai ke wilayah hilir di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi sebelum ke laut pada pagi nanti. Pasalnya, debit air akibat bendung di buka masih tinggi mengalir ke utara Bekasi tersebut.
ADI WARSONO
Berita terkait
Banjir, Dua Orang Mati Tenggelam di Rawa Shangrila
Titik Banjir Jakarta Hari Ini 22 Februari
Pasca Banjir, Ribuan Titik Jalan di DKI Rusak