TEMPO.CO , Jakarta:Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyambut positif hadirnya bus tingkat pariwisata di Jakarta. Ketua PHRI Wiryanti Sukamdani mengatakan Jakarta sebagai kota metropolitan memang membutuhkan bus pariwisata seperti itu.
"Manfaatnya banyak untuk menarik minat pengunjung, yang tadinya hanya berniat numpang lewat bisa ingin berwisata lebih lama," ujar Wiryanti ketika dihubungi pada Ahad, 23 Februari 2014.
Bus-bus serupa menurut dia bisa ditemukan di kota metropolitan lain seperti Singapura. Biasanya bus-bus wisata itu dimanfaatkan wisatawan untuk berkeliling kota dan mengenali lokasi-lokasi wisata yang menarik minat.
Wiryanti mengatakan hotel dan restoran di Jakarta pasti akan mempromosikan bus itu kepada tamu. "Pasti akan kami masukkan direktori dan promosi ke tamu kalau bus itu bisa untuk jalan-jalan gratis," katanya.
Bus tingkat pariwisata rencananya akan mulai dioperasikan besok, Senin, 24 Februari 2014. Ada lima bus yang masing-masing bisa mengangkut 60 penumpang. Anda yang tertarik menggunakannya bisa menunggu di delapan shelter yang disediakan. Bus itu akan berhenti di shelter di shelter Bundaran Hotel Indonesia, Museum Nasional, ANZ Bank, Gedung Kesenian Jakarta, Masjid Istiqlal, Istana Negara, Balai Kota, dan Sarinah.
ANGGRITA DESYANI
Berita Terpopuler
Soal Pembantu Istri Jendral, Kompolnas Puji Polisi
16 Pembantu di Rumah Jenderal, Bagaimana Bagi Tugasnya?
Ribuan Rumah di Banten Terendam Air
Titik Banjir di Jakarta Pagi Ini, 23 Februari