TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku sudah curiga ada yang tidak beres dengan Dinas Perhubungan. Kecurigaan ini muncul karena Dinas sering kali mengundang untuk acara peluncuran bus Transjakarta dari Cina. "Tiap minggu kok ada peluncuran kenapa gak sekalian saja," kata Jokowi di Taman Suropati pada Ahad, 2 Maret 2014.
Jokowi mengatakan, awalnya tidak menaruh curiga. Hanya, "lama-lama kok kayanya sering banget ada peluncuran terus," katanya.(Baca:Jokowi: Ada Penyelewengan Tender Bus Transjakarta)
Ternyata, kecurigaan ini terbukti. Bus-bus tersebut bermasalah yang berujung pada pencopotan Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono. Padahal, Jokowi mengatakan sudah sering memperingatkan anak buahnya untuk bekerja dengan benar. "Semua elemen masyarakat sampai media mengawasi makanya saya minta jangan ada yang macam-macam," ujar mantan Wali Kota Solo ini.(Baca: Ahok Akan Cek Bus Transjakarta yang Terbakar)
Pengadaan bus tersebut menjadi sorotan setalah ditemukan kerusakan yang mengakibatkan operasional bus terhambat. Tidak hanya itu, dokumen lelang pun diduga bermasalah.
SYAILENDRA