TEMPO.CO, Bogor - Granat jenis nanas aktif, peluru tajam dengan berbagai jenis, serta mesiu dan dua detonator pemicu ledakan ditemukan di sebuah kontrakan di Bogor. Rumah kontrakan milik Hartini itu terletak di Kampung Kebon Rumput RT 01/03 No 56, Desa Pasir Jambu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.
Benda-benda berbahaya tersebut ditemukan Hartini pada Ahad, 30 Maret 2014. Saat itu, dia sedang membersihkan kontrakan yang selama ini disewa seorang lelaki berinisial YN, 55 tahun. Ketika Hartini membersihkan kamar, dia terkejut karena menemukan granat nanas yang tergeletak di dalam kamar.
Kepala Kepolisian Resor Bogor, Ajun Komisaris Besar Sony Mulvianto Utomo membenarkan temuan granat dan sejumlah peluru tajam berbagai jenis tersebut. "Ada granat dan 10 peluru," kata dia.
Polisi belum menyimpulkan apakah pemilik benda-benda itu terlibat dalam tindak terorisme atau tidak. "Masih kami selidiki. Sudah tiga orang yang dimintai keteranganya," ujar dia.
Dari hasil penyelidikan dan evakuasi, selain satu granat nanas aktif, polisi juga menemukan sejumlah amunisi untuk senjata lalas panjang, di antaranya satu butir peluru kaliber 7,62 dan 5.56, amunisi untuk senjata M16, serbuk mesiu berikut dua denator. Ada pula beberapa buku tabungan.
M SIDIK PERMANA
Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Lumpur Lapindo
Berita terpopuler lainnya:
Kata Ahok Soal Sumbangan Rp 60 M Prabowo di Pilgub
Temui Demonstran, Jokowi: Biar Cepat Pulang
Ini Caleg dan Capres Ideal Versi KPK