TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar sepuluh lelaki tak dikenal menyerang sebuah pos organisasi kemasyarakatan Pemuda Pancasila di Jalan Musyawarah, RT 15, RW 02, Kelurahan Joglo, Kembangan, Jakarta Barat. Belum diketahui apa motif penyerangan yang dilakukan pada Ahad siang, 27 April 2014 itu.
"Pelaku yang berpakaian preman merusak dan membakar sebuah pos bertuliskan Pemuda Pancasila," kata Kepala Polisi Sektor Kembangan Komisaris Herru Agus.
Polisi, kata Herru, belum bisa memastikan siapa pelaku perusakan pos berukuran 3x3 meter yang terbuat dari kayu tersebut. "Sewaktu beraksi mereka tidak memakai seragam dan tidak membawa atribut apapun." Tidak puas membakar pos yang sedang kosong itu, massa yang beringas kemudian menghentikan sebuah mobil minibus bernomor polisi B 1005 VLG yang tengah melintas.
Massa kemudian memecahkan kaca sebelah kanan sopir dan memukuli sang sopir yang bernama Dedih Iskandar, 25 tahun, warga Bogor. Akibatnya Dedih mengalami luka-luka, sedangkan mobil tersebut juga rusak pada bagian kaca depan.
Saat ini kasus tersebut masih diselidiki oleh polisi. "Menurut keterangan sejumlah saksi di lapangan, kelompok tersebut berasal dari sebuah ormas, kami sedang mendalami kasus ini."
PRAGA UTAMA
Topik terhangat:
Hadi Poernomo | Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo
Berita terpopuler lainnya:
Berbagai Ketakutan jika Prabowo Jadi Presiden
SBY Kebelet Ketemu Mega Sejak 2004
Dipegang Giggs, MU Langsung Bekuk Norwich 4-0