TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan rencana somasi yang akan dilayangkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo hari ini, Senin, 9 Juni 2014, batal. Ia berujar kesalahpahaman Menteri Roy terjawab setelah ia menanyakan penyebab dan meminta konfirmasi Roy terkait dengan somasi tersebut via pesan BlackBerry.
"Sudah diselesaikan via BBM," kata Ahok di Balai Kota, Senin, 9 Juni 2014. Ahok menunjukkan pesan yang dikirimkannya ke Roy kepada wartawan. Pesan itu berbunyi, "Bro, kenapa somasi saya? Saya tidak pernah berkomentar Kemenpora hambat MRT."
Ahok menuturkan Roy belum membaca dan mendapatkan informasi yang jelas mengenai adanya pernyataan yang menyebut Kementerian Pemuda dan Olahraga menghambat proyek MRT. Roy, kata dia, baru tiba dari Halmahera Selatan, Maluku Utara, dan menerima informasi dari anak buahnya mengenai pemberitaan tersebut.
Atas pesan yang dikirimkan Ahok, Roy menjawab, "Ya bro, kita saling koreksi saja. Staf hukum Kemenpora menyarankan demikian. Pemberitaan tanggal 5-6 Juni sangat menyudutkan Kemenpora. Saya juga baru dengar kabarnya hari ini, saya baru tiba dari Halmahera Selatan," tulis Roy.
Kementerian belum mengeluarkan rekomendasinya ihwal perobohan Stadion Lebak Bulus dan pembangunan Stadion BMW di Tanjung Priok. Penyebabnya, instansi itu belum menerima sertifikat tanah lahan Stadion BMW. Stadion Lebak Bulus dirobohkan karena di tempat itu akan dibangun depo MRT. Sedangkan Stadion BMW adalah pengganti Stadion Lebak Bulus.
Untuk itu, Ahok memastikan anak buahnya telah mengirimkan sertifikat yang diminta pada hari ini, Senin, 9 Juni 2014. Sebelumnya, ia sempat geram karena mengira surat tersebut sudah dikirimkan pekan lalu. "Hari ini suratnya sudah dikirim," kata Ahok.
LINDA HAIRANI
Berita Terpopuler:
Rel Ganda Kereta Duri – Tangerang Resmi Beroperasi
Gudang Bekas Posko PDIP Meledak, 3 Orang Terluka
Jennifer Lopez Putus karena Saran Mantan Suami