TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berencana kembali membahas soal konsep Jakarta sebagai kota cerdas atau smart city. Pembahasan tentang pemasangan closed-circuit television (CCTV) dan pemanfaatan energi yang terbuang (waste energy).
Pembahasan ini akan dibicarakan dalam rapat koordinasi yang bakal dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintah Jakarta, antara lain Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Badan Perencana Keuangan Daerah, Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Komunikasi dan Informasi Masyarakat, Dinas Energi, Dinas Kebersihan, Satpol PP, Biro Prasarana dan Sarana Perkotaan, dan Biro Tata Ruang, serta Lingkungan Hidup Jakarta.
Sebelumnya, lelaki yang akrab disapa Ahok ini pernah menegaskan konsep smart city. Ini akan menjadikan Kota Jakarta sebagai kota idaman. "Bisa pakai Wi-Fi di mana-mana," kata Ahok. (Baca: Ahok: Jakarta Smart City Itu Idaman Kita)
Konsep ini pun mendapat dukungan dan sambutan dari operator telekomunikasi seperti PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Perusahaan ini sudah melengkapi lima taman di Jakarta dengan fasilitas Wi-Fi atau akses Internet gratis. (Baca juga: Ahok Kembali Tegaskan Konsep Jakarta Smart City)
SUTJI DECILYA
Terpopuler:
Darurat Narkoba di Kampus Ibu Kota
Cerita Andrew Darwis Soal Kenyamanan Taksi Uber
Dituding Tak Punya Izin, Uber Angkat Bicara
Manajer Kampanye Obama Jadi Bos di Uber
BNN: 22 Persen Pelajar dan Mahasiswa Pakai Narkoba