TEMPO.CO, Jakarta - Pelawak Tessy, 66 tahun, masih membutuhkan perawatan karena kondisi fisik dan psikisnya belum pulih. Demikian kata Kepala Pelayanan Medik Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, dokter Yayok Wirtato, saat ditemui di kantornya, Selasa, 4 November 2014.
Pemilik nama asli Kabul Basuki itu kerap menangis dan meronta-ronta tanpa alasan yang jelas. "Itu menunjukkan psikisnya belum stabil," kata Yayok, seraya menuturkan bahwa tim dokter masih mengupayakan kesembuhan psikis pelawak kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur, itu. "Kami masih kontrol dosis obat psikofarmasinya." (Baca juga: Nyabu, Pelawak Tessy Ditangkap Polisi.)
Sedangkan untuk kesehatan fisik, kata Yayok, sudah menunjukkan perkembangan positif. Saat pertama kali masuk ke rumah sakit, Tessy tidak bisa bicara selama berhari-hari. Kerongkongannya luka akibat menenggak cairan pembersih kamar mandi. (Lihat: Tessy Tenggak Cairan Pembersih karena Malu.) Namun sekarang Tessy bisa diajak bercakap-cakap.
Dokter masih memantau luka di kerongkongan karena Tessy belum bisa makan secara normal. Asupan nutrisi harus menggunakan selang. "Rencananya, besok dia akan diendoskopi untuk mengetahui kondisi luka di kerongkongan," kata Yayok.
Tessy ditangani lima dokter spesialis, yaitu spesialis penyakit dalam, THT, spesialis jantung, psikiater, dan ahli gizi. Hal ini disebabkan luka yang dialami Tessy pada saluran pencernaan, kerongkongan, lambung, dan usus 12 jari. "Nanti kami akan evaluasi keadaan pasien dua minggu lagi," kata Yayok.
INDRI MAULIDAR
Berita lain:
Anak Menteri Susi Balas Cuitan Putra Jokowi
Ahok Pernah Diperas oleh @TrioMacan2000
Proyek Jembatan Selat Sunda Dihentikan