TEMPO.CO, Tangerang - Jean Alter Hulisean, 31 tahun, menjadi tersangka pembunuh Sri Wahyuni, 42 tahun, Ibu dua anak yang jasadnya ditemukan di sebuah mobil di parkiran Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu, 19 November 2014. Kepada polisi, lelaki asal Papua ini mengaku mencekik leher Sri hingga tewas. (Baca: Jean Alter: Sri Wahyuni Saya Cekik Sampai Mati)
Polisi memang belum membuka jati diri Jean Alter, namun dalam penelusuran Tempo di dunia maya, nama Jean tersangkut di sebuah laman biro jodoh Pasarjodoh.blogspot.com. Di laman itu tertulis nama lengkapnya, Jean Alter Huliselan. Terpampang fotonya berdiri di depan sebuah mobil sedan hitam. Data Jean di-posting pada 18 September 2009. (Baca: Wanita Tewas di Bandara, Tersangka Sempat ke Bali)
Dalam profilnya tercantum Jean Alter berasal dari Timika Papua, namun Jean merupakan pria keturunan Ambon. Penyuka hobi traveling dan main game ini menyebut memiliki postur tubuh dengan tinggi 175 sentimeter, kulit sawo matang, rambut hitam serta tubuh proporsional. (Baca: Jean Alter, Pembunuh Sri Terancam 15 Tahun Bui)
Pada saat itu, Jean mengaku masih jejaka tapi sudah bekerja sebagai staf administrasi. Selain berbahasa Indonesia, Jean juga menyebut bisa berbahas Inggris dan jebolan sarjana. Pria yang belakangan diketahui memiliki istri dan anak di Nabire, Papua ini menulis sedang mencari jodoh tante yang lonely (kesepian). (Baca juga: Setelah Membunuh, Diduga Jean Juga Mencuri)
Saat dikonfirmasi ke polisi apakah tersangka Jean Alter Hulisean adalah orang yang sama dengan Jean Alter Huliselan yang ada di blog biro jodoh itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Azhari Kurniawan enggan menanggapi. "Sebut saja tersangka JAH," kata Azhari, Ahad, 23 November 2014. (Baca juga: Kasus Sri dan Jean, Selingkuh, Cemburu, Membunuh)
Baca Juga:
AYU CIPTA
Topik terhangat:
BBM Naik | Ritual Seks Kemukus | Banjir Jakarta | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Ahok 'Tebus Dosa' ke Ridwan Kamil Rp 125 Juta
Jean Alter: Sri Wahyuni Saya Cekik Sampai Mati
Kata Susi, Ini Kebodohan Indonesia di Sektor Laut
Indonesia Juara MTQ Internasional di Mekah